TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Mendag Dorong Produsen Masker Tingkatkan Produksi agar Harga Turun

Ada yang sengaja menimbun masker demi meraup keuntungan

Menteri Perdagangan Agus Suparmanto di Istana Kepresidenan Bogor, Selasa 4 Februari 2020. IDN Times/Teatrika Handiko Putri

Jakarta, IDN Times - Menteri Perdagangan Agus Suparmanto menanggapi tingginya harga masker yang beredar di sejumlah daerah, khususnya DKI Jakarta. Dia menduga ada pihak-pihak yang sengaja menimbun masker untuk meraup keuntungan.

Untuk itu pemerintah pusat akan meningkatkan produksi masker sehingga harga di pasaran bisa berkurang.

"Artinya kalau ada itu kan (kenaikan harga), artinya orang-orang ada penimbunan. Ini ada penindakan soal itu. Nah, kita juga soal itu produksinya ditingkatkan. Kalau ditingkatkan pasti akan turun lagi," kata Agus di Kompleks Istana Negara, Jakarta Pusat, Kamis (5/3).

Baca Juga: Bukalapak Siap Tindak Pedagang yang Naikan Harga Masker Sembarangan

1. BUMD yang terbukti ikut menimbun masker juga akan dijatuhi sanksi

Release Kasus Penimbunan Masker oleh Kabareskrim Listyo Sigit Prabowo dan Mendag Agus Suparmanto (IDN Times/Shemi)

Mengenai dugaan adanya pihak yang sengaja menimbun masker, Agus menyerahkannya kepada aparat kepolisian. Jika ditemukan adanya pelanggaran berupa penimbunan, maka pihak aparat yang akan menindak langsung penjual termasuk jika yang berjualan merupakan perusahaan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).

"Begini kalau masalah sanksi itu aparat. Nanti kalau terjadi penimbunan dan lain-lainnya, itu aparat yang bertindak," jelas dia.

2. Pemerintah akan meningkatkan produksi masker

Dok. Kominfo Blora

Berkaitan dengan meroketnya harga masker usai maraknya virus corona masuk ke Indonesia, Agus akan mengimbau para penjual masker untuk menstabilkan harga di pasaran.

"Intinya kami mengimbau para produsen, utamanya jangan diekspor dulu kebutuhan dalam negeri. Kalau kebutuhan dalam negeri otomatis semuanya akan menyesuaikan," ucap dia.

3. Pembatasan harga masker akan melalui evaluasi terlebih dahulu

Dok. Kominfo Blora

Menyoal apakah akan ada pembatasan harga masker atau tidak, Agus belum memutuskan. Ia menyebut pemerintah akan melakukan evaluasi terlebih dahulu.

"Ini bukan pangan, nanti kita lihat kita akan evaluasi itu," ucapnya.

Baca Juga: Pasar Jaya Sediakan Masker Murah, Sekotak Dibanderol Rp125 Ribu

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya