Usai Kritik Jokowi, Ketua BEM UI Ikut Rapat dengan Luhut soal COVID-19
BEM UI dukung pemerintah dalam tangani COVID-19
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI) Leon Alvinda Putra mengikuti rapat koordinasi yang digelar oleh Wakil Ketua Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional Luhut Binsar Pandjaitan.
Selain perwakilan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dari berbagai universitas di Jawa-Bali, rapat koordinasi tersebut juga mengundang kepala daerah di Jawa-Bali, ahli epidemiologi, Ikatan Dokter Indonesia, dan pengamat ekonomi.
Baca Juga: BEM SI dan Koalisi Masyarakat Kecam Pemanggilan BEM UI oleh Rektorat
1. Mahasiswa kedokteran bisa diperbantukan dalam penanganan COVID-19
Dalam rakor ini, Leon dan Ketua PB Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Raihan Ariatama menuturkan bahwa Mahasiswa siap membantu dan mendukung langkah pemerintah. Selain itu mereka juga memberikan masukan kepada Luhut terkait upaya penanganan COVID-19 Jawa dan Bali.
Luhut menyampaikan, mahasiswa kedokteran yang saat ini memasuki tingkat akhir bisa dilibatkan atau diperbantukan menjadi tenaga kesehatan. Dengan catatan, keterlibatan mereka harus diformulasikan menjadi sistem kredit semester (SKS) yang sudah diambil, serta bisa dikaitkan dengan program Kampus Merdeka sehingga mereka tetap mendapatkan kredit dalam kuliah.
"Saya setuju sekali tujuan Kampus Merdeka ini dan akan segera menghubungi Menteri Nadiem untuk segera merealisasikan permintaan teman-teman mahasiswa ini, supaya pandemik ini dapat diatasi bersama-sama," kata Luhut seperti dikutip dari siaran pers Kemenko Marves, Rabu (4/8/2021).
Baca Juga: BEM Luar Jakarta Ramai-Ramai Bersuara Dukung BEM UI Kritik Jokowi
Baca Juga: BEM UI Sayangkan Jokowi Tak Jawab Substansi Kritik King of Lip Service