Mungkinkah JIS Diganti Jadi Stadion Anies Baswedan? Ini Komentar Wagub
Penggunaan nama tokoh tidak bisa sembarangan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, menegaskan terlalu jauh jika nama Jakarta International Stadium (JIS) berganti jadi nama tokoh, meski menggunakan nama Anies Baswedan.
“Kita tidak sejauh itu, selama ini penggunaan nama kepada orang melalui proses,” kata Riza, kepada wartawan, Selasa (10/5/2022).
Kendati begitu, Riza tidak menutup kemungkinan jika nama JIS mau diubah menjadi menggunakan bahasa Indonesia. Dia juga membuka saran kepada masyarakat terkait penamaan JIS.
“Silahkan saja masukan dari masyarakat terkait penamaan JIS yang sementara menggunakan bahasa asing, silahkan masukan yang saya kira perlu menjadi perhatian bersama,” terang dia.
Baca Juga: Gerindra Desak Anies Baswedan Ganti Nama JIS Pakai Bahasa Indonesia
1. Penggunaan nama JIS karena Jakarta kota bertaraf dunia
Sebelumnya, nama Jakarta International Stadium (JIS) didesak untuk berganti menggunakan bahasa Indonesia.
Dalam UU Nomor 24 Tahun 2009, Bahasa Indonesia wajib digunakan untuk penamaan bangunan atau gedung, jalan, apartemen atau pemukiman, perkantoran, kompleks perdagangan, merek dagang, lembaga usaha yang didirikan oleh WNI dan badan hukum Indonesia.
Namun, Riza mengatakan penyematan nama JIS menggunakan bahasa asing lantaran Jakarta adalah kota bertaraf dunia. Di mana, yang tinggal di Jakarta bukan saja orang Jakarta.
“Jakarta ini sudah menjadi kota bertaraf dunia. Yang tinggal di sini bukan hanya orang Jakarta tapi ada juga orang asing," kata Riza.
Editor’s picks
Baca Juga: Anies Ingin JIS Jadi Kandang Persija Jakarta Musim Depan