TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Waspada! 16 Provinsi Ini Berpotensi Banjir Bandang Saat Lebaran

Prediksi potensi banjir diperkirakan besok pagi

Ilustrasi banjir (IDN Times/Arief Rahmat)

Jakarta, IDN Times - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi adanya 16 daerah yang berpotensi hujan deras yang mengakibatkan banjir hingga bandang, yang statusnya mulai dari siaga hingga waspada.

Prediksi tersebut berlaku mulai 12 Mei 2021 pukul 07.00 WIB hingga 13 Mei 2021 pukul 07.00 WIB. 

Lantas, di mana saja daerah yang berpotensi hujan deras sehingga akan berdampak banjir ataupun bandang? Simak penjelasan BMKG di bawah ini. 

Baca Juga: Waspada! Potensi Cuaca Ekstrem Jelang Lebaran Idul Fitri

1. Daftar daerah berpotensi banjir atau bandang

Petugas mengevakuasi warga menggunakan perahu karet saat banjir di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Sabtu (20/2/2021). Banjir yang terjadi akibat curah hujan tinggi serta drainase yang buruk membuat kawasan Kemang banjir setinggi 1,5 meter (ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso)

Potensi dampak hujan deras yang berpotensi mengakibatkan banjir atau bandang di wilayah sebagai berikut:

1. Bengkulu (Siaga)
2. Sulawesi Barat (Siaga)
3. Sulawesi Selatan (Siaga)
4. Aceh (Waspada)
5. Sumatra Utara (Waspada)
6. Sumatra Barat (Waspada)
7. Jambi (Waspada)
8. Sumatra Selatan (Waspada)
9. Kep. Bangka Belitung (Waspada)
10. Banten (Waspada)
11. DKI Jakarta (Waspada)
12. Jawa Barat (Waspada)
13. Jawa Tengah (Waspada)
14. Kalimantan Barat (Waspada)
15. Kalimantan Tengah (Waspada)
16. Sulawesi Tengah (Waspada).

2. Indonesia akan didominasi Monsun Australia

Ilustrasi hujan (IDN Times/Besse Fadhilah)

Sementara, berdasarkan prediksi BMKG sebagian wilayah di Indonesia akan mulai didominasi Monsun Australia mulai Mei 2021 dan akan terus menguat. Monsun Australia juga disebut dengan Angin Monsun.

Di Indonesia terdampak dari dua tipe Angin Monsun, yaitu Monsun Timuran dan Monsun Baratan. Angin Monsun Timuran bertiup dari arah timur hingga tenggara dan menyebabkan keringnya masa udara di wilayah Indonesia.

Sedangkan Angin Monsun Barat bertiup dari arah barat hingga barat laut dan menyebabkan indikator musim hujan bagi wilayah Indonesia.

Baca Juga: Fakta-fakta Angin Monsun Australia yang Diprediksi Dominasi Wilayah RI

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya