10 Tenaga Kesehatan di Padang Panjang Sembuh dari COVID-19 

Tenaga medis yang sembuh itu menjalani isolasi mandiri

Padang, IDN Times – Kabar baik datang dari Kota Padang Panjang, Sumatera Barat (Sumbar). Sebanyak 10 orang tenaga kesehatan RSUD Padang Panjang yang dinyatakan sembuh dari infeksi virus corona. Sebelumnya, para perawat itu terjangkit COVID-19 karena melakukan kontak dengan seorang pasien yang lebih dulu positif.
 
“Sepuluh pasien yang sembuh sudah diperbolehkan pulang ke rumah, setelah menjalani swab dua kali dan hasilnya negatif dari Labolatorium Fakultas Kedokteran Universitas Andalas Padang,” ujar Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Padang Panjang, Nuryanuwar, Kamis (14/5).

Baca Juga: 1 Keluarga di Padang Sembuh, 1 Kelurahan Langsung Zona Hijau COVID-19

1. Pasien yang sembuh masih harus isolasi mandiri

10 Tenaga Kesehatan di Padang Panjang Sembuh dari COVID-19 IDN Times/M Faiz Syafar

Menurut Nuryanuwar, meski 10 tenaga medis RSUD Padang Panjang tersebut sudah dinyatakan negatif COVID-19, namun tetap harus mengikuti protokol kesehatan. Yakni menjalani masa isolasi mandiri selama 14 hari ke depan. 

“Saat ini mereka sedang menjalani masa isolasi mandiri dirumah masing-masing,” ujar Nuryanuwar.

2. Tersisa 122 sampel menunggu hasil uji lab

10 Tenaga Kesehatan di Padang Panjang Sembuh dari COVID-19 Pexels/Chokniti Khongchum

Nuryanuwar menjelaskan, hingga saat ini pihaknya sudah mengirim 700 sampel spesimen ke Laboratorium Pusat Diagnostik, dan Riset Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas.

Dari total 700 sampe tersebut, 578 di antaranyanya sudah keluar hasilnya. Dengan rincian sampel negatif sebanyak 561 orang, inconclusif atau diragukan lima orang dan masih menunggu hasil 122 orang.

“Kita masih menunggu hasil 122 sampel di luar yang inconclusif lima orang. Kita berharap tidak ada lagi penambahan yang positif di Padang Panjang," ujar Nuryanuwar.

3. RSUD Padang Panjang ambil tindakan pencegahan

10 Tenaga Kesehatan di Padang Panjang Sembuh dari COVID-19 Seorang petugas sedang menyemprotkan cairan Disinfektan di kawasan Pasar raya Padang. IDN Times/Andri NH

Direktur RSUD Kota Padang Panjang, Dr. Ardoni, menyampaikan rasa syukur karena sembuhnya 10 orang tenaga medis yang dirawat di rumah sakit tersebut. RSUD Kota Padang Panjang melalui Komite Pencegahan dan Pengendalian Infeksi melakukan langkah pencegahan untuk memastikan lingkungan rumah sakit steril dengan penyemprotan disinfektan dan menyiapkan ruang isolasi terpisah.

"Rencananya pada Senin depan, jika telah mendapatkan izin dari pimpinan, seluruh persiapan sudah selesai. Kita akan kembali memberi pelayanan kesehatan," ungkapnya.

Layanan kesehatan yang dimaksud menjadi alternatif ketersediaan yang tidak ada di RS Yarsi Ibnu Sina Padang Panjang. Seperti layanan Hemodialisa, Ortopedi, Syaraf, dan kejiwaan. “Dari minggu lalu juga sudah ada layanan untuk pengambilan obat," kata Dr Ardoni.

Baca Juga: 11 Pasein Gangguan Jiwa di Padang Berstatus ODP COVID-19

Topik:

  • Deryardli Tiarhendi

Berita Terkini Lainnya