Anggaran Tahapan Pemilu Belum Cair, Ini Siasat yang Dijalankan KPU

28 Jul 2022, 20:48 WIB

Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Yulianto Sudrajat (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Jakarta, IDN Times - Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Yulianto Sudrajat mengungkap cara menyiasati anggaran tambahan dana tahapan Pemilu 2024 yang sejauh ini belum diberikan oleh pemerintah. Dia menuturkan, KPU dalam hal ini telah menyusun skala prioritas dan penggeseran anggaran.

Cara tersebut dilakukan mengingat dalam waktu dekat ini memasuki tahapan pendafataran partai politik (parpol) peserta pemilu. Di samping itu, KPU juga perlu melakukan verifikasi administrasi dan faktual kepada parpol yang mendaftarkan diri ikut Pemilu 2024.

"Tentunya kami skala prioritas ya, skala prioritas untuk dukungan tahapan misalnya untuk pendaftaran, verifikasi, verifikasi faktual, itu yang paling dekat ya, jadi mau tak mau anggaran harus tercukupi terlebih dahulu," kata Yulianto kepada awak media, Kamis (28/7/2022).

1. KPU melakukan pergeseran agenda dengan utamakan skala prioritas

Lambang Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Sambil menunggu turunnya anggaran, KPU memilah sejumlah agenda yang jadi prioritas untuk kemudian segera diselenggarakan. Sejauh ini Yulianto menilai cara tersebut efektif bagi KPU untuk tetap melakukan kegiatan, meskipun anggaran belum diberikan.

"Jadi beberapa pos yang untuk agenda paling belakang kita majukan, ada pergeseran, supaya tahapan-tahapan yang paling dekat ini bisa terpenuhi, prinsipnya sampai sejauh ini masih terpenuhi. Sambil menunggu," ujar dia.

2. Anggaran KPU bakal segera diumumkan

Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Jakarta Pusat (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Kendati demikian Yulianto menegaskan terkait dengan anggaran KPU tersebut bakal disampaikan dalam konferensi pers yang digelar besok, Jumat (29/7/2022). Namun yang jelas KPU bakal tetap melakukan koordinasi terkait usulan anggaran pada 2022 ini.

"Sebenarnya sudah direspons melalui penalaahan bersama, pembahasan bersama antara KPU dengan Kementerian Keuangan, Ditjen Anggaran, bersama Sekjen KPU. Besok akan disampaikan secara resmi melalui konferensi pers," tutur dia.

3. KPU pastikan siap hadapi tahapan pendaftaran pemilu

Ilustrasi Pemilu (IDN Times/Mardya Shakti)

Yulianto juga memastikan KPU siap menghadapi berbagai tahapan, termasuk yang paling dekat ini pendaftaran dan verifikasi parpol peserta Pemilu 2024.

"Persiapan sejak awal sudah dilakukan, termasuk pendaftaran Sipol sejak 24 Juni kan sudah mulai dibuka, kemudian sosialsiasi bimtek, ke parpol dan kawan-kawan (KPU) di provinsi dan kabupaten kota, kami sudah lakukan," ucap dia.

"Kami sudah ready semua, utk melayani proses pendaftaran ini. Insyaallah tidak ada kendala, kami akan pantau terus dengan Sipol," tutur Yulianto, melanjutkan.