Jakarta, IDN Times - Gerindra minta Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk menjelaskan alasan kenaikan Anggaran Tim Gubernur Untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP).
Politikus Gerindra Syarief meminta kejelasan Anies mengenai alasan patut atau tidaknya keputusan untuk tersebut didukung.
Menurut Syarief jika ada komponen yang masuk akal hal tersebut dapat diefisiensikan.
"Pertama TGUPP harus disampaikan naik itu alasannya apa, kita (DPRD) harus tahu dulu alasannya apa, masuk atau tidak, kalau masuk akal ya patut didukung, enggak ada masalah," ujarnya saat ditemui wartawan di Jakarta, Selasa (8/10).
Jika paparan Anies sejalan dengan mereka fraksi Gerindra DPRD DKI siap mendukung alasan tersebut.
Anggaran yang membengkak juga akan digunakan untuk mengantisipasi penambahan anggota TGUPP, melihat Anies kini bekerja sendiri.
"Nanti Fraksi Gerindra mau melihat dulu dalam pembahasan banggar (badan anggaran) nanti, anggaran yang ada itu sepertinya rasional karena ada peningkatan grade," kata dia.
Naiknya anggaran TGUPP masuk ke dalam draft Kebijakan Umum Anggaran Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) 2020 DKI Jakarta.
Dalam draft tersebut Pemprov DKI mengusulkan anggaran senilai Rp26,5 miliar, naik sekitar Rp7,5 miliar dari tahun sebelumnya.