Anies Resmikan Taman Dukuh Atas, Ada Tempat Bermain Skateboard Loh!

Dalam kesempatan itu, Anies berharap spot budaya yang awalnya merupakan jalan raya itu dapat menjadi ruang ketiga setelah rumah dan kantor, dimana para pekerja di kawasan tersebut dapat berkegiatan.

Dia mengatakan, dengan adanya spot budaya warga Jakarta, terutama yang baru pulang kantor, juga dapat merasakan pengalaman berbeda setiap harinya.

“Ini akan menjadi spot budaya, ruang ketiga bagi warga Jakarta untuk berekspresi dan berkegiatan,” kata Anies dalam sambutannya, seperti dikutip Antara.

Selain itu, Anies berharap taman spot budaya bisa menjadi tempat berkumpulnya warga baik dari Jakarta dan sekitarnya untuk saling berinteraksi tanpa membeda-bedakan status sosial ekonominya.

“Ruang ketiga ini memberi pesan kesetaraan, dengan level sosial ekonomi apa saja orang akan merasa nyaman ada di sini,” ujarnya.

Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Hari Nugroho mengatakan, spot budaya ini memiliki luas 2.000 meter persegi.

Spot budaya Dukuh Atas memiliki fasilitas skateboarding, viewing desk (tempat melihat pemandangan kota), dan mini hutan tropis.

Selain dapat digunakan sebagai tempat olahraga skateboard, spot budaya ini juga bisa digunakan sebagai tempat melakukan pagelaran musik dan budaya.

Pembangunan Taman Spot Budaya Dukuh Atas menelan anggaran sebesar kurang lebih Rp8 miliar. Spot ini diharapkan bisa menjadi alternatif bagi masyarakat untuk duduk-duduk, bermain dengan keluarga, berolahraga hingga lokasi fotografi oleh kawula muda.

Menurut Hari, spot ini dibangun atas keinginan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan agar ibu kota memiliki ruang interaksi setelah ruang pertama yaitu keluarga dan ruang kedua adalah tempat kerja.

"Ini salah satu pembangunan yang terbarukan sesuai tema HUT Ke-492 DKI Jakarta, Wajah Baru Jakarta," ucap Hari.