ASN Diduga Terlibat Terorisme, Kemenag: Kita Dukung Densus 88

06 Agu 2025, 14:25 WIB

Rachel Kathryn

WhatsApp Image 2025-08-06 at 09.52.09_cd126327.jpg

Sekretaris Jenderal Kementerian Agama Kamaruddin Amin di Jakarta, pada Rabu (6/8/205)

Intinya sih...

Kemenag mengku ada Aparatur Sipil Negara (ASN) Kemenag yang ditangkap Detasemen Khusus (Densus) 88 karena diduga terlibat dalam gerakan terorisme.
Kemenag mendukung Densus 88 dan akan memberikan sanksi berat sesuai ketentuan.
Kemenag mengimbau seluruh ASN Kemenag agar meningkatkan rasa cinta pada NKRI..

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Sekretaris Jenderal Kementerian Agama (Sekjen Kemenag), Kamaruddin Amin, mengakui adanya Aparatur Sipil Negara (ASN) Kemenag yang ditangkap Detasemen Khusus (Densus) 88, karena diduga terlibat gerakan terorisme. ASN berinisial MZ adalah Pegawai Negeri Sipil (PNS) pada Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenag Aceh.

"Saya sudah menerima laporan dari Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Aceh terkait adanya ASN dengan inisial MZ yang ditangkap Densus 88, karena diduga terlibat dalam gerakan terorisme," ujar Kamaruddin, Rabu (6/8/2025).

1. Kemenag mendukung langkah Densus 88

ilustrasi Densus 88 (IDN Times/Irfan Fathurohman)

Kamaruddin menegaskan pentingnya Densus 88 untuk mengedepankan azas praduga tidak bersalah, sambil terus memberi dukungan kepada Densus 88 untuk menangkap ASN tersebut.

"Kita dukung langkah Densus 88 menangkap ASN yang diduga terlibat terorisme, tentu dengan tetap mengedepankan azas praduga tidak bersalah," ujarnya.

2. Sanksi berat kepada ASN Kemenag akan diberikan

ilustrasi terorisme (IDN Times/Aditya Pratama)

PIhak Kemenag masih menunggu keterangan resmi Densus 88, terkait dugaan ASN Kemenag berinisial MZ terlibat gerakan terorisme. Kamaruddin menegaskan akan menjatuhkan sanksi berat sesuai ketentuan yang berlaku, jika MZ memang terlibat.

"Kementerian Agama adalah leading sector penguatan moderasi beragama. Tentu keterlibatan ASN Kemenag dalam gerakan terorisme tidak bisa kita tolerir. Kita akan berikan sanksi berat sesuai ketentuan yang berlaku," tegasnya.

3. Kemenag imbau ASN agar meningkatkan rasa cinta pada NKRI

Ilustrasi Terorisme (freepik.com/freepik)

Kamiruddin menegaskan pentingnya meningkatkan rasa cinta terhadap NKRI, dan mengimbau seluruh ASN Kemenag untuk menjaga negeri ini.

"Ke depan, kita akan semakin perkuat upaya mencegah keterlibatan ASN dalam gerakan terorisme," ujar Kamiruddin.

"Kepada seluruh ASN Kemenag, saya minta untuk terus tingkatkan semangat nasionalisme, dan kecintaan terhadap NKRI. Di sini kita lahir dan bertumbuh. Menjadi kewajiban kita untuk menjaganya hingga akhir hayat," lanjutnya.