Puncak Arus Mudik di Pelabuhan Merak Diprediksi Terjadi Besok Malam

1.700 personel dikerahkan untuk amankan arus mudik di Banten

Cilegon, IDN Times - Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri), Komjen Pol. Ari Dono Sukmanto, mengatakan bahwa puncak arus mudik di Pelabuhan Merak diprediksi akan terjadi pada Sabtu (1/6) malam. Hal ini dikarenakan saat ini beberapa masyarakat, kata Ari, masih banyak yang menjalankan kegiatan pekerjaannya.

"Karena ini liburnya agak panjang, yang bolos atau yang memang sudah curi start itu sudah kemarin (mudik), sudah berangkat. Nah yang disiplin, hari ini masih ngantor. Jadi, kemungkinan besok malam ada arus (mudik) puncak," jelas Ari di Dermaga 7 Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten, Jumat (31/5) siang ini.

Jenderal bintang tiga itu juga mengatakan, sebanyak 1.700 personel gabungan TNI/Polri diturunkan untuk mengamankan jalur mudik di daerah Banten. Tak hanya itu, alat bantu seperti CCTV juga telah dipasang untuk mencegah terjadinya aksi kejahatan di sekitar area pelabuhan.

"CCTV sudah tergelar di semua sudut untuk preventif. Dengan harapan, orang yang mau niat jahat sudah mengurungkan niatnya untuk tidak melakukan kejahatan," katanya.

Tak berhenti di situ saja, pengerahan satuan khusus juga disiapkan untuk mengantisipasi jika terjadinya aksi terorisme.

"Untuk satuan khusus, pasti kita siapkan untuk antisipasi kalau terjadi sesuatu, kita bisa cepat segera bertindak. Insyaallah tidak ada yang terjadi," ungkapnya.

Diketahui, kepolisian menggelar Operasi Ketupat 2019 dalam rangka pengamanan Hari Raya Idul Fitri selama 11 hari yang berlangsung sejak 29 Mei-10 Juni 2019.

Operasi ini melibatkan 160.335 personel gabungan terdiri atas 93.589 personel Polri, 13.131 personel TNI, 18.906 personel Kementerian dan Dinas terkait, 11.720 personel Satpol PP, 6.913 personel Pramuka, serta 16.076 personel organisasi kemasyarakatan dan kepemudaan.

Operasi ini juga digelar di 2.448 Pos Pengamanan, 764 Pos Pelayanan, 174 Pos Terpadu, 12 lokasi sepeda motor, pusat aktivitas masyarakat, lokasi rawan gangguan kamtibmas, lokasi rawan gangguan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas.

Objek pengamanan dalam Operasi Ketupat Tahun 2019, antara lain berupa 898 terminal, 379 stasiun kereta api, 592 pelabuhan, 212 bandara, 3.097 pusat perbelanjaan, 77.217 masjid, dan 3.530 objek wisata.

https://www.youtube.com/embed/m8G63MS2Vvs

Baca Juga: Pesan Wakapolri Bagi Pemudik: Siapkan Mental untuk Kemacetan

Topik:

  • Isidorus Rio Turangga Budi Satria

Berita Terkini Lainnya