Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi anak sekolah (ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra)

Depok, IDN Times - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan berencana untuk membuka kembali sekolah dengan pembelajaran tatap muka. Menanggapi hal tersebut, Dinas Pendidikan Kota Depok tidak ingin langsung membuka sekolah dengan belajar di kelas mengingat situasi pandemik COVID-19 belum mereda.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Depok, Mohammad Thamrin mengatakan, pembukaan sekolah dengan tatap muka akan dilakukan pengkajian terlebih dahulu. Menurutnya, langkah tersebut diambil untuk kepentingan kesehatan tenaga pendidikan dan siswa.

"Kegiatan Belajar Mengajar di Kota Depok walaupun sudah diperbolehkan namun tidak akan dibuka sepenuhnya," ujar Thmarin, Selasa (9/3/2021).

1. Satu kelas akan di isi 20 siswa

ilustrasi guru mengajar di sekolah (ANTARA FOTO/Adiwinata Solihin)

Thamrin mengungkapkan, apabila sekolah telah melakukan pembelajaran tatap muka, Dinas Pendidikan Kota Depok akan mengatur jumlah siswa di dalam kelas. Hal itu dilakukan untuk mencegah penularan COVID-19.

"Kemungkinan satu kelas akan diisi 20 siswa apabila sekolah telah diperbolehkan dibuka di Kota Depok," kata Thamrin.

Thamrin menjelaskan, berdasarkan hasil simulasi yang dilakukan beberapa waktu lalu, pembelajaran tatap muka tidak akan sepenuhnya dilakukan satu minggu penuh pembelajaran. Pembelajaran tatap muka akan dilaksanakan selama tiga hari serta dua hari lainnya dilakukan secara daring.

"Siswa belajar di kelas hanya tiga hari berdasarkan hasil simulasi," terang Thamrin.

2. Sebelum membuka sekolah, akan berkoodinasi dengan Satgas COVID-19 Depok

Editorial Team

EditorDicky

Tonton lebih seru di