Cak Imin Disentil Warganet Usai Unggah Meme Sindiran Ini

02 Sep 2023, 16:55 WIB

Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar bersama Pengurus DPP PKB bertemu Presiden Jokowi di Istana Merdeka, Senin (31/10/2022) (dok. Sekretariat Presiden)

Jakarta, IDN Times - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, yang tengah menjadi sorotan karena langkah politiknya yang kini menjadi bakal calon wakil presiden (cawapres) Anies Baswedan, mengunggah meme di akun media sosialnya, Sabtu (2/9/2023).

Meme yang diunggah di akun Instagram, @cakiminow, beberapa jam lalu itu berisi foto Cak Imin sedang duduk sambil tertawa. Di samping foto, terdapat kalimat seperti sindiran politik bernada gurau, "Beda cuaca aja sakit, apalagi beda perasaan."

Hingga pukul 16.30 WIB, unggahan tersebut sudah mendapat lebih dari 4.700 Like dari warganet.

1. Warganet mengecam langkah politik Cak Imin

(Instagram/@cakiminow)

Unggahan tersebut, langsung mendapat beragam reaksi dari warganet. Umumnya mereka menanggapi dengan nada negatif.

Seperti komentar dari pemilik akun @abdisusanto yang menyindir dengan satu kalimat "Oportunis".

Ada juga komentar yang lebih nyinyi dari pemilik akun @yossi_poernomo dengan menyindir Cak Imin tidak punya integritas.

"Ora onok integritas, Plin plan," tulisnya.

Ada juga yang komentar dengan nada lebih sinis dari pemilik akun @alanmlvi, "Auto unfollow."

Tak hanya itu, warganet juga ada yang mempertanyakan alasan Cak Imin meninggalkan Prabowo Subianto.

"Gus izin tanya Kenapa jadi Beda Jalan sama Pa Prabowo Kasihan aku Liatnya Dulu anis di perjuangkan pa prabowo di gubernur sekarang jadi saingannya terus sekarang yang di rangkul kawan koalisi tapi malah jadi lawan," tulis pemilik akun @rico_ramastia.

2. Sindiran disampaikan usai Cak Imin 'menelikung' AHY sebagai cawapres Anies

Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) (ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha/Reno Esnir)

Meme tersebut diunggah sehari setelah heboh munculnya pasangan Anies-Muhaimin untuk Pilpres 2024, yang membuat Partai Demokrat meradang dan merasa dikhianati Partai NasDem dan Anies.

Sore hari ini, Partai NasDem juga resmi mendeklarasikan pasangan Anies-Muhaimin untuk Pilpres 2024 di Hotel Yamato, Surabaya, Jawa Timur.

3. Partai Demokrat cabut dukungan pada Anies Baswedan karena merasa dikhianati

Ketum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) ketika berbincang empat mata dengan Ketum PKB, Muhaimin Iskandar di Puri Cikeas pada Rabu, 5 Mei 2023. (www.instagram.com/@agusyudhoyono)

Sebelumnya, Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat, Andi Mallarangeng, menyatakan partainya resmi hengkang dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP). Tidak hanya itu, Demokrat juga resmi menarik dukungan dari Anies Baswedan sebagai capres di Pemilu 2024.

Dua poin penting itu diputuskan dalam rapat darurat Majelis Tinggi Partai (MTP) yang digelar pada Jumat (1/9/2023) di Cikeas, Bogor, buntut dari batalnya Ketua Umum Partai Demorat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai cawapres Anies. Rapat dipimpin langsung oleh Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

"Yang pertama, Partai Demokrat mencabut dukungan kepada saudara Anies Baswedan sebagai capres dalam Pemilu 2024. Kedua, Partai Demokrat tidak lagi berada dalam Koalisi Perubahan dan Persatuan (KPP) karena telah terjadi pengingkaran terhadap kesepakatan yang dibangun selama ini," ungkap Andi ketika memberikan keterangan pers, Jumat.

Dengan demikian, maka Tim 8 yang sempat dibentuk, kata Andi, juga secara otomatis bubar. Sementara, terkait langkah Demokrat selanjutnya, kata dia, belum diputuskan oleh Majelis Tinggi Partai. SBY dalam pidato pembuka, mendorong agar para kader tidak terburu-buru dalam menentukan langkah selanjutnya.

Baca berita terbaru terkait Pemilu 2024, Pilpres 2024, Pilkada 2024, Pileg 2024 di Gen Z Memilih IDN Times. Jangan lupa sampaikan pertanyaanmu di kanal Tanya Jawab, ada hadiah uang tunai tiap bulan untuk 10 pemenang.