Jakarta, IDN Times - Kasus COVID-19 di Indonesia kian mengkhawatirkan. Angkanya menembus dua juta kasus. Anak balita pun semakin banyak yang tertular virus ini. Lalu bagaimana respons Presiden Joko "Jokowi" Widodo?
Masih soal COVID-19, epidemiolog UI Pandu Riono bahkan menyebut yang terjadi di Indonesia dengan julukan herd stupidity. Ada juga sejumlah artikel menarik lainnya yang dirangkum IDN Times sepanjang Senin (21/6/2021).
Jokowi secara khusus mengumpulkan menteri-menterinya di Istana Negara, hari ini menyusul kasus COVID-19 yang menembus angka 2 juta kasus.
Sementara, pasien meninggal dunia akibat COVID-19 di Indonesia berjumlah 54.662 orang. Jumlah itu bertambah 371 orang dalam waktu 24 jam terakhir. Selengkapnya baca di sini.
Viral video seorang bocah ditemukan terombang-ambing di tengah laut di perairan Pulau Laki, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta. Bocah itu berenang tanpa pelampung dan alat keselamatan selama 3 jam.
Beruntung, bocah tersebut berhasil diselamatkan sebelum tenggelam karena kelelahan oleh TNI AL yang sedang patroli. Simak selanjutnya di tautan ini.
Epidemiolog dari Universitas Indonesia (UI) Pandu Riono, menyentil cara penanganan pandemik COVID-19 meski sudah berlalu 1,5 tahun. Menurut Pandu, baik pemerintah maupun warga sama-sama sudah mengalami herd stupidity atau kebodohan bersama.
Sebab, meski sudah berjibaku mengatasi pandemik COVID-19 selama 1,5 tahun tetapi tetap tidak ada pemahaman terhadap virus Sars-CoV-2 ini. Baca pernyataan lengkap Pandu di sini.
Sosok Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok tak pernah lepas dari kontroversi. Hal tersebut seolah mengikuti ke manapun Ahok pergi, bahkan ketika dirinya kini menjabat sebagai Komisaris Utama (Komut) PT Pertamina (Persero).
Beragam pernyataan kontroversial dilontarkan oleh mantan gubernur DKI Jakarta tersebut kepada dewan direksi, dewan komisaris, dan juga Pertamina secara keseluruhan. Apa saja? Lihat di sini.
Seorang pengendara Toyota Fortuner warna hitam tiba-tiba melakukan aksi koboi dengan melepaskan dua tembakan di Jalan Prof Joko Sutono, tepatnya di samping Kompleks Pati Polri, Melawai, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Sabtu (19/6/2021) pukul 22.38 WIB.
Polres Jakarta Selatan sampai saat ini masih menyelidiki motif si pelaku melakukan aksi koboi tersebut. Selengkapnya ada di link berikut ini.