Apa Kabar Program Bike Sharing Pemprov DKI Jakarta? 

Deretan sepeda terbengkalai dan berkarat di tengah kota

Jakarta, IDN Times - Layanan bike sharing atau penyewaan sepeda di Ibu Kota telah mulai diuji coba pada 2020 lalu.

Setelah 2 tahun berjalan, bagaimana kabar layanan penyewaan sepeda tersebut?

IDN Times, mencoba berkunjung ke salah satu lokasi tempat penyewaan sepeda secara mandiri tersebut, yakni di kawasan Jalan Jenderal Sudirman, tepatnya di depan Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta Pusat, Selasa (13/12/2022).

Hasilnya cukup disayangkan.

1. Sepeda terbengkalai

Apa Kabar Program Bike Sharing Pemprov DKI Jakarta? Beberapa unit sepeda yang digunakan untuk layanan bike sharing oleh Pemprov DKI Jakarta terbengkalai. (IDN Times/Deti Mega Purnamasari)

Beberapa unit sepeda di lokasi tersebut tampak tidak terawat. Cat sepeda berwarna merah dengan tulisan 'Gowes' di bagian body-nya tampak memudar.

Terlihat beberapa jok sepeda itu juga sobek. Lebih parahnya, rantai-rantai sepeda itu juga berubah menguning karena karat.

Baca Juga: Hapuskan Anggaran Jalur Sepeda, Pemprov DKI: Hamburkan Uang, Sia-sia

2. Hanya menjadi pajangan

Apa Kabar Program Bike Sharing Pemprov DKI Jakarta? Beberapa unit sepeda yang digunakan untuk layanan bike sharing oleh Pemprov DKI Jakarta terbengkalai. (IDN Times/Deti Mega Purnamasari)

Deretan sepeda yang tak terawat itu seolah hanya menjadi pajangan di tengah kota Jakarta.

Jumlahnya pun tidak sedikit. Di sekitar GBK saja, setidaknya lebih dari 15 unit sepeda hanya terparkir dan tak ada yang menyentuhnya.

Bahkan, beberapa unit di antaranya terparkir di bawah JPO yang membuat saru dengan sepeda tukang kopi keliling.

3. Sudah diuji coba sejak 2020

Apa Kabar Program Bike Sharing Pemprov DKI Jakarta? Beberapa unit sepeda yang digunakan untuk layanan bike sharing oleh Pemprov DKI Jakarta terbengkalai. (IDN Times/Deti Mega Purnamasari)

Pada awalnya, layanan penyewaan sepeda tersebut mulai diuji coba sejak tahun 2020.

Saat itu, Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta menyediakan 200 unit sepada selama uji coba yang ditempatkan di 9 titik. Salah satunya di Halte Balai Kota dan Stasiun Tanah Abang.

Masyarakat yang hendak menyewa, harus mengunduh terlebih dahulu aplikasi Gowes yang tersedia di Play Store dan Apps Store.

Tarif layanan penyewaan ini adalah Rp3 ribu per 15 menit dengan cara memindai QR Code yang tersedia di setiap unit sepeda.

Semula, Dishub DKI Jakarta menyebutkan, disediakannya layanan sewa sepeda itu untuk menjadikan sepeda sebagai alat transportasi yang bisa digunakan warga Jakarta selain angkutan umum.

Baca Juga: Gak Dihapus! Pemprov DKI Jakarta Anggarkan Bangun Jalur Sepeda Rp7,5 M

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya