Dharma Sindir Rano soal Badui: Jejak Digitalnya Tampak Bertentangan

Jakarta, IDN Times - Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 2, Dharma Pongrekun, menyindir kebijakan Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut 3, Rano Karno, saat menjabat sebagai Gubernur Banten pada 2017. Kebijakan itu terkait menjadikan wilayah Badui sebagai tempat wisata.
Dharma menyebut, Badui seharusnya bisa dijadikan contoh dalam membangun menggunakan adab, bukan sebaliknya.
"Kebetulan Pak Rano Karno adalah calon wakil gubernur Jakarta, yang terkenal menjaga budaya. Namun, jejak digitalnya tampaknya bertentangan. Pemimpin adat Badui, khususnya Badui dalam itu, tidak setuju menjadikan Badui sebagai destinasi wisata dan bahkan meminta pencabutannya kepada Presiden," tegas Dharma usai debat kedua di Beach City International Stadium, Jakarta Utara, Minggu (27/10/2024).
Dharma mengatakan Paslon Dharma-Kun Wardhana mempunyai visi lima tahun ke depan dengan menerapkan filosofi adab rumah rakyat Jakarta.