Kasus Pencabulan,Tim Penyidik Polda Metro Jaya Geledah Ponpes di Depok
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Depok, IDNTimes - Tim Penyidik Polda Metro Jaya melakukan penggeledahan di yayasan Pondok Pesantren Istana Yatim Riyadhul Jannah (Ponpes IYRJ), Kecamatan Beji, Kota Depok, Jawa Barat. Tim penyidik mengambil sejumlah barang bukti yang diduga menjadi alat bukti pencabulan di ponpes tersebut.
Kuasa Hukum Ponpes IYRJ, Khoirul, mengatakan, Tim Penyidik Polda Metro Jaya mendatangi Ponpes IYRJ pukul 14.00 WIB pada Jumat (8/7/2022). Kedatangan mereka untuk mengambil beberapa alat bukti, diduga terkait dengan tindak pidana pencabulan di ponpes itu.
"Tim penyidik datang dari pukul 14.00 WIB hingga 21.27 WIB," ujar Khoirul kepada IDN Times.
1. Lima saksi dimintai keterangan saat penggeledahan
Khoirul mengatakan, terdapat lima orang dari pihak ponpes yang diperiksa oleh polisi. Namun dia tidak mengetahui secara pasti alat bukti yang dibawa tim penyidik.
"Ada sekitar lima ustaz dan ustazah di ponpes yang telah dimintai keterangan," kata Khoirul.
Baca Juga: Menteri PPPA Kecam Kasus Pencabulan Santriwati di Ponpes Depok
Baca Juga: Ponpes Tempat Dugaan Pencabulan Santriwati di Depok Dikenal Tertutup
2. Sejumlah ruangan dan pengasuh ponpes diperiksa
Editor’s picks
Khoirul menjelaskan, Ponpes IYRJ kooperatif karena setiap pemanggilan terus membantu pihak kepolisian. Bahkan setiap saksi dari pihak pesantren yang diperiksa, memberikan jawaban ketika ditanya.
"Jadi kami tidak menutup-nutupi petugas dalam melakukan pemeriksaan maupun mencari alat bukti, kami sangat kooperatif," kata Khoirul.
Dia juga mengakui terdapat sejumlah ruangan yang diperiksa dalam penggeledahan itu. Antara lain kamar tidur, lokasi belajar, dan bermain.
"Pihak pesantren belum memberikan saksi kepada terlapor karena proses hukum masih berjalan. Kami tidak bisa memastikan sebelum ada putusan dari majelis hakim," ujar dia.
3. Alat bukti yang dibawa
Berdasarkan pantauan di lapangan, Tim Penyidik Polda Metro Jaya mendatangi Ponpes IYRJ yang terdiri dari petugas pria dan perempuan. Petugas mendatangi lokasi sejak pukul 14.00 WIB hingga 21.25 WIB, dan sempat keluar masuk gerbang pesantren.
Usai melakukan pemeriksaan dan mengambil alat bukti, para petugas keluar melalui gerbang depan pesantren menuju lokasi mobil yang terparkir. Mereka tampak membawa sejumlah alat bukti seperti kasur, kipas angin, hingga kursi kecil.
Baca Juga: 11 Santriwati di Depok Diduga Diperkosa, 3 Korban Lapor Polda
Baca Juga: Pemkot Depok Berikan Pendampingan Psikologis Korban Pencabulan