Mabuk, Pengemudi Minibus di Depok Dihajar Massa
Anggota Satlantas Polres Metro Depok mendatangi mobil yang diamuk massa di Jalan Raya Sawangan, Pancoran Mas, Depok. (Istimewa)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Depok, IDN Times - Viral seorang pengemudi menjadi korban amukan massa di Jalan Raya Sawangan, Pancoran Mas, Depok, sekitar pukul 01.00 WIB. Diduga, pengemudi berinisial KKS itu mengendarai minibus Ford Ecosport dalam kondisi mabuk.
Paur Humas Polres Metro Depok, Iptu Made Budi, mengatakan KKS telah diamankan kepolisian untuk menghindari amukan massa. Kejadian berawal saat KKS dari arah Jakarta memasuki Jalan Raya Margonda.
"Sesampainya di Jalan Raya Margonda, ban mobil sebelah kanan mengalami pecah ban, dan sempat diberitahukan pengendara sepeda motor yang melintas searah dengan pengemudi," ujar Made, Sabtu (16/3/2024).
Baca Juga: Masjid Kubah Emas, Destinasi Wisata Religi Andalan di Depok
1. Mobil sempat mengalami pecah ban
Anggota kepolisian Polres Metro Depok mengecek kendaraan pengemudi yang sempat diamuk massa di Jalan Raya Sawangan, Pancoran Mas, Depok. (Istimewa)KKS tidak menghiraukan pengendara lain meski ban mobilnya pecah, dan tetap melaju ke arah Jalan Raya Citayam. KKS diketahui hendak pulang ke rumah melalui Jalan Raya Cipayung.
"Hal yang sama juga dilakukan pengendara motor memberitahukan pengemudi bahwa bannya pecah," tutur Made.
Sesampainya di Jembatan Serong, KKS menabrak sisi jembatan, namun terus melaju ke arah Jalan Raya Keadilan.
"Sempat nabrak jembatan Serong, tapi tidak berhenti dan terus melaju," kata Made.
2. Pengemudi sempat menabrak sisi jembatan
Editor’s picks
Humas Polres Metro Depok, Iptu Made Budi saat ditemui di Polres Metro Depok. (IDNTimes/Dicky)KKS tetap melajukan mobilnya yang berpelat nomor polisi B 1669 PYH di Jalan Raya Keadilan menuju Jalan Raya Sawangan. Pada saat bersamaan, pengendara lain sempat mendengar adanya teriakan tabrak lari dan menabrak kendaraan lain, meski hanya kecelakaan tunggal.
"Iya sempat ada dugaan seperti itu, sehingga pengendara lain terprovokasi untuk mengejar pengemudi tersebut," ucap Made.
Akhirnya, laju kendaraan KKS terhenti saat berada di Jalan Raya Sawangan. Warga pun menghajarnya dan merusak minibus tersebut.
"Saat terhenti itulah, massa merusak mobil dan pengemudi sempat diamuk massa, karena sebelumnya sempat diteriaki tabrak lari, padahal tidak benar," ungkap Made.
Baca Juga: Atap SDN Kedaung Depok Ambruk, 2 Bulan Lagi Baru Diperbaiki
3. Pengemudi mengalami luka memar
Tampak halaman parkir Polres Metro Depok, Jalan Raya Margonda, Depok. (IDNTimes/Dicky)Akibat amukan massa, KKS babak belur dan mobilnya pun mengalami kerusakan parah. Beberapa bagian mobil seperti kaca depan dan samping pecah, serta bumper bagian depan mengalami kerusakan.
"Pengemudi mengalami luka memamar di bagian wajah dan dada," jelas Made.
Beradasarkan hasil pemeriksaan di kepolisian, KKS mengemudikan mobilnya dalam kondisi mabuk, dan tidak ada kendaraan yang ditabrak.
"Saat diperiksa, ternyata pengemudi di bawah pengaruh minuman beralkohol," tutup Made.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
