Pelajar di Depok Bikin Video Tiktok untuk Ancam Sebelum Tawuran

Pelajar SMP dan SMA itu ditangkap polisi saat tawuran

Depok, IDN Times - Tawuran antar pelajar kembali terjadi di Kota Depok, Jawa Barat. Kali ini tawuran pelajar asal Kelurahan Ratu Jaya dengan Kelurahan Pondok Jaya, Kecamatan Cipayung. Di antara pelajar yang masih duduk di bangku SMA dan SMP itu sempat membuat video Tiktok untuk menakut-nakuti, sebelum mereka tawuran.

Kepala Tim Jaguar Polrestro Depok Iptu Agus Winam mengatakan, penangkapan pelajar merupakan hasil pengembangan dari laporan warga yang dikembangkan anggota Tim Jaguar Polrestro Depok. Tawuran tersebut terjadi di Gang H Dul, Kelurahan Ratu Jaya, Kecamatan Cipayung. 

"Ada tiga pelajar yang berhasil kami amankan," ujar Winam, Depok, Selasa (5/1/2021).

Baca Juga: 7 Tren Kesehatan TikTok Paling Berbahaya Tahun 2020, Jangan Ditiru!

1. Salah satu kelompok sempat membuat video di media sosial untuk menakuti kelompok lain

Pelajar di Depok Bikin Video Tiktok untuk Ancam Sebelum TawuranPelajar diamankan Tim Jaguar Polrestro Depok saat melakukan tawuran di wilayah Kecamatan Cipayung, Kota Depok (Dok. Tim Jaguar Polrestro Depok)

Winam menuturkan, pelajar yang melakukan tawuran sempat membuat video melalui media sosial Tiktok, yang diakui mereka untuk menakuti lawannya sebelum melakukan tawuran.

Namun dari hasil pengembangan video tersebut, terungkap pelajar yang membawa senjata tajam di dalam video tersebut, tidak mengakui membawa senjata.

"Sebelumnya gak mengakui bawa sajam (senjata tajam) setelah ditunjukan video tersebut, baru mengakui dan anehnya mereka membuat video dengan alasan untuk menakuti lawannya," ucap dia.

Untuk proses pengembangan dan tindak lanjut, sambung Winam, ketiga pelajar yang ditangkap digiring ke Polsek Pancoranmas untuk diperiksa lebih lanjut.

"Kami serahkan ke Polsek Pancoranmas untuk penanganan selanjutnya ketiga pelajar yang diamankan," kata dia.

2. Kelompok pelajar berstatus SMP dan SMA

Pelajar di Depok Bikin Video Tiktok untuk Ancam Sebelum TawuranPelajar diamankan Tim Jaguar Polrestro Depok saat melakukan tawuran di wilayah Kecamatan Cipayung, Kota Depok (Dok. Tim Jaguar Polrestro Depok)

Winam menjelaskan, tiga pelajar yang ditangkap Tim Jaguar Polrestro Depok masih berstatus di bawah umur, dan saat tawuran mereka tidak mengenakan seragam sekolah. Seorang pelajar berstatus pelajar SMA dan dua lainnya SMP.

"Untuk temannya saat kita akan melakukan penangkapan melarikan diri," terang dia.

Ketiga pelajar, lanjut Winam, sempat terjadi keributan dengan warga yang ingin melerai. Dalam peristiwa tersebut tidak ada korban, karena aksi tersebut digagalkan tim Jaguar. 

3. Pelajar membawa senjata tajam dan benda tumpul

Pelajar di Depok Bikin Video Tiktok untuk Ancam Sebelum TawuranPelajar diamankan Tim Jaguar Polrestro Depok saat melakukan tawuran di wilayah Kecamatan Cipayung, Kota Depok (Dok. Tim Jaguar Polrestro Depok)

Winam mengungkapkan, pelajar yang ditangkap saat tawuran kedapatan membawa senjata tajam dan benda tumpul. Senjata yang diamankan antara lain celurit, golok, dan stik golf.

"Pelajar yang kami tangkap membawa celurit dan stik golf," kata Winam.

Winam menuturkan, awalnya ketiga pelajar yang ditangkap tidak mau mengakui kepemilikan senjata tajam. Namun setelah dilakukan interogasi lebih dalam, akhirnya ketiga pelajar tersebut mengakui kepemilikan senjata tajam.

Baca Juga: Persahabatan Erick Thohir, Sandiaga Uno dan Rosan Berawal dari Tawuran

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya