2 Korban Susur Sungai Sempor Kembali Ditemukan, Total 10 Meninggal

Kedua korban terseret arus hingga 400 meter

Jakarta, IDN Times - Korban kesembilan dan kesepuluh dari kegiatan susur sungai SMPN 1 Turi akhirnya ditemukan, Minggu (23/2). Korban kesembilan ditemukan pada pukul 05.30 WIB, sedangkan korban kesepuluh ditemukan pada pukul 07.05 WIB.

"Lokasi penemuan kedua korban terletak di Dam Matras, berjarak kurang lebih 400 meter dari tempat kejadian awal," kata Asnawi, Komandan Operasi SAR Sungai Sempor, melalui keterangan resminya, Minggu (23/2).

Saat ini, kedua korban telah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara DIY, untuk proses indentifikasi lebih lanjut.

1. Tim SAR gabungan dibubarkan setelah semua korban ditemukan

2 Korban Susur Sungai Sempor Kembali Ditemukan, Total 10 Meninggal(IDN Times/Siti Umaiyah)

Dengan ditemukannya 10 korban kegiatan susur sungai SMPN 1 Turi, maka Operasi SAR Sungai Sempor dibubarkan.

"Kepada seluruh pihak yang telah mendukung pelaksanaan operasi SAR disampaikan penghargaan dan terima kasih yang setinggi-tingginya," kata Asnawi.

Baca Juga: Jenazah Korban ke-10 Susur Sungai Sempor Ditemukan

2. Mensos sebut kegiatan susur sungai adalah kegiatan yang konyol

2 Korban Susur Sungai Sempor Kembali Ditemukan, Total 10 Meninggal(IDN Times/Siti Umaiyah)

Menanggapi kejadian tersebut, Menteri Sosial Juliari Peter Batubara mengatakan kegiatan susur sungai yang menelan 10 nyawa siswa SMPN 1 Turi Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, adalah aktivitas konyol. Kegiatan tersebut dianggap berbahaya karena para siswa tidak memiliki kemampuan khusus untuk susur sungai pada musim hujan.

"Yang saya sesalkan, di musim hujan seperti ini anak-anak yang tidak memiliki skill diminta melakukan kegiatan-kegiatan yang berbahaya, yang saya dapat beritanya seperti itu," kata dia saat mengunjungi Balai Rehabilitasi Sosial Anak yang Memerlukan Perlindungan Khusus (BRSAMPK) Antasena di Magelang, seperti dikutip dari kantor berita Antara, Sabtu (22/2).

3. Keluarga korban mendapat santunan dari Kemensos

2 Korban Susur Sungai Sempor Kembali Ditemukan, Total 10 Meninggal(IDN Times/Auriga Agustina)

Juliari mengatakan Kementerian Sosial akan menyantuni keluarga siswa SMPN 1 Turi yang meninggal dunia akibat saat susur sungai di Kabupaten Sleman, DIY. Dia mengucapkan rasa duka cita mendalam atas meninggalnya siswa SMPN 1 Turi.

"Ahli waris korban meninggal kita berikan santunan sekadar meringankan beban mereka Rp15 juta per orang," kata Mensos. 

Basarnas Yogyakarta sebelumnya sempat menemukan delapan siswa yang dinyatakan meninggal dunia dalam musibah yang terjadi di Sungai Sempor, Turi, Sleman, DIY, Jumat (21/2) sore. Korban adalah siswa-siswi SMPN 1 Turi Sleman yang sedang menyelenggarakan kegiatan susur sungai. Sebanyak 249 siswa turut dalam kegiatan tersebut, dan mereka terseret banjir saat aliran Sungai Sempor tiba-tiba banjir.

Baca Juga: Mensos: Susur Sungai Sempor yang Tewaskan 9 Siswa, Kegiatan Konyol  

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya