Budi Arie Akui Tantangan Berat di Kemenkominfo

Budi Arie akui tantangan berat di Kominfo

Jakarta, IDN Times - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Budi Arie Setiadi, mengakui Kemenkominfo bukan tempat yang asing baginya. Namun, dia mengaku tantangan di Kemenkominfo cukup berat.

"Sesuai arahan pak Menko (Menko Polhukam) berat sekali ya, ini tantangannya, tapi kita harus optimis dan gerak cepat," ujar Budi dalam sambutan saat serah terima jabatan di Gedung Kominfo, Senin (17/7/2023).

Meski demikian, dia meminta agar tidak pesimistis dan tetap menyelesaikan masalah yang ada di Kemenkominfo.

"Enggak usah pesimistis, yang bermasalah berurusan dengan masalahnya. Kami yang tidak bermasalah menyelesaikan masalahnya, gitu kan," ungkap Budi di depan para pejabat.

Sebelumnya Presiden Joko "Jokowi" Widodo melantik Budi Arie Setiadi Menkominfo. Usai pelantikan, Jokowi meminta Budi Arie menyelesaikan proyek pengadaan menara base transceiver station (BTS) pada Bakti Kominfo periode 2020 hingga 2022.

"Ya begini, kami hanya punya waktu yang sangat pendek, satu setengah tahun kurang. Sehingga, saya ingin yang pertama di Kominfo penyelesaian BTS itu harus diutamakan," ujar Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Senin (17/7/2023).

Menurutnya, proses hukum yang kini dijalani oleh mantan Menkominfo Johnny G Plate terus berjalan. Menurutnya, tak ada intervensi dari pemerintah.

"Penyelesaian hukum silakan berjalan kita hormati proses hukum, tetapi penyelesaian BTS-nya juga harus tetap berjalan. Karena nanti menyangkut pelayanan kepada masyarakat, terutama di daerah-daerah terdepan dan tertinggal," kata dia.

"Jangan sampai kita sudah apa itu, ada peristiwa hukum, BTS-nya juga terbengkalai, ini saya yang tidak mau, jadi tugas beratnya di situ," lanjutnya.

Baca Juga: Jadi Menkominfo, Harta Budi Arie Sentuh Rp101 Miliar

Topik:

  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya