Dokter Forensik dan Komnas KIPI Beberkan Hasil Autopsi Trio Fauqi

Disebut tidak ada tanda-tanda Trio meninggal karena vaksin

Jakarta, IDN Times - Komisi Nasional Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (Komnas KIPI) mengumumkan hasil autopsi Trio Fauqi Virdaus, pemuda Buaran, Jakarta Timur, yang meninggal dunia sehari setelah disuntik vaksin AstraZeneca yang dilakukan oleh Departemen Forensik RS Cipto Mangunkusumo (RSCM).

Ketua Komnas KIPI, Hindra Irawan Satari mengatakan pihaknya turut berduka cita dengan kejadian tersebut. Berdasarkan permintaan pihak keluarga, telah meminta tim forensik RSCM untuk melakukan autopsi terhadap almarhum Trio Fauqi Virdaus.

“Hasil autopsi dilakukan dengan sangat teliti, makanya butuh waktu hingga hasilnya keluar. Selain itu, autopsi dilakukan oleh tim dokter profesional dan independen. Kesimpulannya, tidak ada tanda-tanda yang menunjukkan korban meninggal karena vaksin, juga tidak menunjukkan adanya pembekuan darah, atau blood clot, yang selama ini diduga dapat ditimbulkan karena vaksin AstraZeneca,” paparnya dalam siaran tertulis, Senin (2/8/2021).

1. Hasil autopsi belum cukup bukti

Dokter Forensik dan Komnas KIPI Beberkan Hasil Autopsi Trio FauqiKetua Komnas KIPI Hindra Irawan Satari (Youtube.com/Lawan COVID19 ID)

Hindra menjelaskan bahwa meskipun hasil autopsi menunjukkan belum cukup bukti, namun hal ini menjadi catatan serius bagi Komnas KIPI.

“Sebagai lembaga independen yang telah berdiri sejak 23 tahun lalu, kejadian ini tentu saja akan menjadi catatan bagi kami. Kami sudah menginstruksikan anggota kami yang tersebar di seluruh provinsi dan kabupaten/kota di seluruh Indonesia untuk terus memantau pelaksanaan vaksinasi, khususnya vaksinasi COVID-19. Jika ditemukan kasus serupa, maka Komnas KIPI akan melakukan kajian kembali,” ujar Prof. Hindra.

 

Baca Juga: Hasil Autopsi Pemuda Buaran Meninggal Usai Vaksin Keluar, Ibu Histeris

2. Dokter forensik beberkan gejala berbeda dengan tanda muncul karena vaksin

Dokter Forensik dan Komnas KIPI Beberkan Hasil Autopsi Trio FauqiPemuda bernama Trio Fauqi Virdaus, warga Buaran, Jakarta Timur, meninggal dunia sehari setelah disuntik vaksin COVID-19. (istimewa)

Sementara, Kepala Departemen Forensik, Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, dr. Ade Firmansyah Sugiharto mengatakan, dari hasil autopsi diketahui bahwa sejumlah gejala dan tanda-tanda yang ditemukan berbeda dengan gejala-gejala yang muncul karena vaksin.

“Misalnya, almarhum meninggal kurang lebih 24 jam setelah divaksinasi. Pada beberapa kasus meninggal diduga karena vaksin AstraZeneca, biasanya baru terjadi 4 hari bahkan 2 minggu setelah vaksinasi. Selain itu, almarhum juga tidak mengalami sesak napas dan kejang,” kata Ade.

 

3. Ibu Trio menangis histeris mendengar hasil autopsi anaknya

Dokter Forensik dan Komnas KIPI Beberkan Hasil Autopsi Trio FauqiPemuda bernama Trio Fauqi Virdaus, warga Buaran, Jakarta Timur, meninggal dunia sehari setelah disuntik vaksin COVID-19. (istimewa)

Sebelumnya, Ibu Trio Fauqi Virdaus, warga Buaran, Jakarta Timur, meninggal dunia sehari setelah disuntik vaksin AstraZeneca menangis histeris mendengar hasil autopsi yang dibacakan dokter RSCM pada Selasa (27/7/2021) sore.

"Wah Ibu nangis histeris, marah karena dia kecewa dengan hasil autopsi, tiap hari pasang status mengutuklah," ujar Kakak Almarhum Trio, Viki saat dihubungi IDN Times, Rabu (28/7/2021) malam.

Viki menerangkan, hasil autopsi Trio dibacakan melalui Zoom serta diikuti oleh Komisi Nasional Kejadian Ikutan Pasca-Imunisasi (Komnas KIPI), Kementerian Kesehatan, Dinas Kesehatan DKI, Dokter dari RSCM, dab Puskesmas Duren Sawit.

Hasil autopsi hanya menerangkan dua poin saja, yakni Trio dinyatakan tidak ada komorbid atau penyakit penyerta. Poin dua, ada flek hitam di paru-paru tetapi flek ini tidak berkaitan dengan kematian.

"Hasilnya itu saja, jadi tidak ada komorbid baik penyakit jantung, diabetes, itu tidak ada. Makanya, kalau tidak ada komorbid, kondisinya sehat walafiat, tidak ada riwayat penyakit berat, ini murni karena vaksin dong," ujarnya.

4. Pemuda warga Buaran, Jakarta Timur, meninggal dunia sehari setelah vaksinasi

Dokter Forensik dan Komnas KIPI Beberkan Hasil Autopsi Trio FauqiPemuda bernama Trio Fauqi Virdaus, warga Buaran, Jakarta Timur, meninggal dunia sehari setelah disuntik vaksin COVID-19. (istimewa)

Diketahui, seorang pemuda bernama Trio Fauqi Virdaus, warga Buaran, Jakarta Timur, meninggal dunia sehari setelah disuntik vaksin COVID-19. Vaksin yang diterima oleh pegawai outsourcing di PT Pegadaian itu merupakan buatan AstraZeneca.

Kakak Trio, Viki, mengungkapkan adiknya mendapatkan vaksin AstraZeneca pada Rabu (5/5/2021). Ini merupakan vaksinasi dosis pertama bagi Trio.

Nahas, sekitar 24 jam kemudian atau pada Kamis (6/5/2021), pemuda berusia 22 tahun tersebut harus berpulang.

"Sangat cepat, 1x24 jam mungkin kurang gitu," kata Viki saat dihubungi IDN Times, Senin (10/5/2021).

Baca Juga: Hasil Autopsi Gagal, Penyebab Kematian Trio Buaran Usai Vaksin Misteri

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya