Heboh Bisnis Narkoba dan Sel Mewah di Lapas, Kemenkumham Investigasi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) akan menginvestigasi adanya temuan lapas mewah, dan beredarnya narkoba dalam lembaga pemasyarakatan.
Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Wamenkumham), Edward Omar Sharif Hiariej, mengatakan pihaknya masih mendalami temuan tersebut.
"Semuanya masih didalami," ujar pria yang akrab disapa Eddy tersebut, usai Upacara Hari Bakti Pemasyarakatan (HBP) ke-59 di lapangan Kemenkumham, Selasa (2/5/2023).
Baca Juga: Anaknya Diduga Monopoli Bisnis di Lapas, Yasonna: Bohong Besar Itu
1. Kemenkumham pastikan ada pengawasan
Eddy mengungkapkan segala sesuatu yang terjadi di rumah tahanan atau rutan ada pemantauan yang dilakukan beberapa tingkatan di bawah Kanwil. Kendati, Eddy memastikan, pengawasan akan terus berjalan.
"Segala sesuatu kalau terjadi di rutan dan di lapas itu dalam melakukan pengawasan ada tingkatannya, itu semua di bawah Kakanwil (Kepala kantor wilayah Kemenkumham), seperti tadi juga ada mengenai di Lampung dan sebagainya sedang didalami," imbuhnya.
2. Masyarakat diimbau tidak mengambil kesimpulan
Untuk itu, Eddy mengimbau masyarakat agar tidak berspekulasi dan mengambil kesimpulan, sebelum proses investigasi yang dilakukan selesai.
Editor’s picks
"Jangan kita bersimpulan sebelum proses dilakukan, jadi tunggu hasil investigasi apabila ada pelanggaran yakinkanlah bahwa kementerian akan melakukan tindakan tegas," ujarnya.
Baca Juga: Viral! Anak Menkumham Yasonna Disebut Monopoli Bisnis di Lapas
3. Aktor Tio ungkap bisnis narkoba dalam lapas
Diketahui, dugaan bisnis narkoba dalam Lapas diungkapkan aktor Tio Pakusadewo yang pernah mendekam di penjara akibat narkoba. Dalam keterangannya di YouTube Uya Kuya TV, Tio menyebut transaksi narkoba di lapas tersebut dimulai dengan tanda lampu mati.
Tio mengatakan paket narkoba senilai Rp18 juta dibawa seorang wanita yang mengaku sebagai istri salah satu napi.
"Negara dalam negara lah. Bulsh*t deh kalau ngomong ada yang benar. Itu barang masuk, lewat bandar jualan," kata Tio.
4. Sel mewah dalam lapas juga terungkap
Selain bisnis narkoba, keberadaan lapas dengan fasilitas mewah juga jadi sorotan. Berita viral ini sebelumnya disebarkan akun @PartaiSocmed yang memperlihatkan foto keadaan lapas dengan beberapa fasilitas handphone, sound system, dan akuarium.
Selain itu, tembok lapas tersebut dibalut wallpaper yang terkesan mewah untuk ukuran ruang lapas.
Berdasarkan penelusuran, foto viral ini sesuai dengan dokumentasi kegiatan penggeledahan yang dilakukan di Rutan Kebonwaru pada Juli 2021, tepatnya di Blok B Kamar 20.