Ini Alasan Heru Budi Pilih Kepulauan Seribu untuk Proyek Food Estate

Lumbung pangan untuk ketahanan warga DKI Jakarta

Jakarta, IDN Times - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, mengungkapkan alasan Kepulauan Seribu akan jadi lumbung pangan untuk ketahanan pangan atau food estate bagi Provinsi DKI Jakarta karena berada di area laut.

"Artinya Pulau Seribu di semua area laut, tapi kalau di pesisir dekat Jakarta, tidak memungkinkan juga, mungkin ada pencemaran limbah dan sebagainya," ujar Heru di Balai Kota, Kamis (21/3/2024).

1. Kepulauan seribu miliki potensi

Ini Alasan Heru Budi Pilih Kepulauan Seribu untuk Proyek Food EstatePj. Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi lepas pengiriman 15 ribu ton beras secara bertahap. (dok. Humas Pemprov DKI Jakarta)

Heru mengatakan, rencana pembangunan lumbung pangan pada 2025 tersebut masih dalam kajian dan Kepulauan Seribu memiliki potensi jadi lumbung pangan untuk warga Jakarta.

"Itu baru potensi untuk potensi Jakarta kepulauan seribu untuk lumbung pangan. Itu kajian, apa yang potensi dan bisa mempercepat untuk pangan Jakarta," katanya.

Baca Juga: Prabowo Sindir Tokoh Indonesia yang Ejek Program Food Estate

2. Sinergi dengan berbagai kementerian

Ini Alasan Heru Budi Pilih Kepulauan Seribu untuk Proyek Food EstatePanen jagung di food estate Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah (Kalteng). (dok. Kementan)

Menurut Heru, perlu dilakukan sinergi bersama Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, serta Kementerian Kelautan dan Perikanan untuk menjaga dan mengembangkan Kabupaten Kepulauan Seribu menjadi kawasan yang lebih bersih dan tertata.

"Pemprov DKI Jakarta akan terus berupaya meningkatkan sinergi dan menyelesaikan berbagai tantangan tersebut melalui Rancangan Undang-Undang (RUU) Daerah Khusus Jakarta (DKJ)," katanya.

3. Mewujudkan Jakarta Global berketahanan inklusif

Ini Alasan Heru Budi Pilih Kepulauan Seribu untuk Proyek Food EstatePj. Gubernur Heru Apresiasi 50 Mitra Lintas Sektor Dukung Program Sembako Murah di Jakarta. (dok. Humas Pemprov DKI Jakarta)

Lebih lanjut, Heru menjabarkan terdapat empat isu yang dituangkan dalam RKPD tahun 2025 untuk mewujudkan Jakarta Global yang berketahanan inklusif, berdaya saing, dan berkelanjutan, yakni peningkatan kualitas lingkungan dan infrastruktur, akselerasi pertumbuhan ekonomi, tata kelola pemerintah yang adaptif, dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.

“Tentunya harapan saya, bupati dan jajarannya, bersama tokoh masyarakat dan seluruh pengusaha yang bergerak di lingkungan pariwisata Kepulauan Seribu, dapat mendukung hal ini untuk mewujudkan masyarakat Kepulauan Seribu yang sejahtera,” kata Heru.

Baca Juga: Tina Toon Curhat ke Heru Budi, Cilincing dan Koja Kebanjiran

Topik:

  • Vanny El Rahman

Berita Terkini Lainnya