Kepala Satpol PP DKI Bantah Anggotanya Mabuk di Insiden Mobil Oleng

Satpol PP serahkan proses ke pihak berwajib

Jakarta, IDN Times - Kepala Satpol PP DKI Jakarta, Arifin, menegaskan anggotanya yang mengemudikan mobil dinas Satpol PP dan menabrak pengemudi ojek online hingga tewas, tidak dalam pengaruh alkohol.

Arifin menerangkan anggotanya baru saja melakukan latihan silat di Monas pada pagi hari, sehingga tidak mungkin dalam pengaruh alkohol.

"Orang mereka habis latihan silat pagi-pagi di Monas olahraga, jadi gak benar lah orang dibilang pengaruh alkohol," ujar Arifin, Senin (27/11/2023).

Baca Juga: Sopir Mobil Satpol PP DKI Ugal-Ugalan, Ada Korban Meninggal 

1. Mobil yang dikemudikan anggota Satpol PP oleng

Kepala Satpol PP DKI Bantah Anggotanya Mabuk di Insiden Mobil OlengKepala Satpol PP DKI Jakarta, Arifin PP di Balai Kota, Senin (27/11/2023). (IDN Times/Dini Suciatiningrum)

Arifin menerangkan usai olahraga di Monas, anggotanya kembali ke kantor di Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara. Namun, sampai di Jalan Yos Sudarso fly over Sunter Tanjung Priok, mobil yang juga ditumpangi empat personel Satpol PP tersebut oleng.

"Tiba-tiba mobil itu oleng ke kanan ada mobil mungkin sepertu itulah kondisinya, akhirnya tertabrak yang pengemudi ojol," katanya.

2. Kecelakaan sebabkan dua orang tewas

Kepala Satpol PP DKI Bantah Anggotanya Mabuk di Insiden Mobil OlengIlustrasi Kecelakaan Kendaraan. (IDN Times/Aditya Pratama)

Arifin mengatakan, kecelakaan tersebut menyebabkan dua orang meninggal dunia. Satu pengemudi ojek online (ojol) dan satu petugas Satpol PP. 

"Saya atas nama pribadi dan seluruh petugas Satpol PP Provinsi DKI Jakarta sangat prihatin dan berduka atas musibah lakalantas (kecelakaan lalu lintas) yang menyebabkan dua orang meninggal dunia," ujar dia.

Baca Juga: Kecelakaan Maut Mobil Satpol DKI Sebabkan Anggota dan Ojol Meninggal

3. Polisi masih melakukan penyelidikan

Kepala Satpol PP DKI Bantah Anggotanya Mabuk di Insiden Mobil OlengIlustrasi polisi (IDN Times/Vanny El Rahman)

Arifin mengatakan, saat ini polisi sedang menyelidiki kasus kecelakaan tersebut, dan meminta semua pihak menunggu hasil penyelidikan dari kepolisian.

"Unit laka Satlantas Polres Metro Jakara Utara tengah melakukan pemeriksaan kepada pengemudi. Sehingga, kami (Satpol PP) akan taat hukum dan mengikuti seluruh proses penyelidikan dari pihak kepolisian atas musibah kecelakaan ini," katanya.

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya