Menkominfo Buka DEWG 20, Sebanyak 20 Delegasi Hadir di Labuan Bajo
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Johnny G. Plate membuka pertemuan ketiga Digital Economy Working Group Meeting (DEWG) Presidensi G20 di Hotel Meruorah Komodo, Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur, Rabu (20/07/2022).
Dalam pertemuan ketiga DEWG ini, Pemerintah Indonesia dan 20 delegasi dari negara-negara anggota G20 akan mendiskusikan kerja sama penanganan aliran data lintas batas dan fondasi yang kuat untuk pemahaman mengenai aliran data lintas batas negara.
1. Sebanyak 20 delegasi hadir
DEWG merupakan pertemuan kelompok kerja ekonomi digital yang pertama kali dilaksanakan pada Presidensi G20 Indonesia tahun 2022, setelah elevasi dari Digital Economy Task Force (DETF) pada Presidensi G20 Italia, Agustus tahun 2021.
Adapun dari 20 delegasi, sebanyak 7 delegasi hadir fisik dan 3 delegasi menghadirinya secara virtual.
Baca Juga: Menkominfo Singgung Harmoni Digitalisasi di Wajah Baru Borobudur
Baca Juga: Startup Ramai-ramai PHK Karyawan, Menkominfo Buka Suara
2. Pemerintah tetapkan isu prioritas
Editor’s picks
Dalam penyelenggaraan DEWG, Indonesia telah menetapkan tiga agenda atau isu prioritas.
Ketiga isu tersebut adalah Post Covid-19 Recovery and Connectivity, Digital Skills and Digital Literacy, serta Cross-Border Data Flow and Data Free-Flow with Trust.
3. Sejumlah pejabat Kominfo hadir
Dalam acara tersebut, sejumlah pejabat dari Kemenkominfo juga turut hadir. Antara lain, Sekretaris Jenderal Kemenkominfo, Mira Tayyiba selaku Chair DEWG G20 Presidensi Indonesia; Staf Khusus Menkominfo Bidang Kebijakan Digital dan Pengembangan SDM sekaligus Alternate Chair Digital Economy Working Group, Dedy Permadi;
Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik, Usman Kansong, dan Staf Ahli Menkominfo Bidang Komunikasi dan Media Massa, Widodo Muktiyo.
Selain itu hadir pula Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Hary Budiarto; Direktur Ekonomi Digital Ditjen Aptika, I Nyoman Adhiarna; Direktur Pemberdayaan Informatika, Bonifasius Pudjianto; Sekretaris Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika, Wayan Toni Supriyanto, serta Kepala Pusat Data dan Sarana Informatika (PDSI) Kementerian Kominfo, Irawati Tjipto Priya.
Baca Juga: Facebook dan Instagram Sudah Terdaftar di Data PSE Asing Kemenkominfo
Baca Juga: WhatsApp Berpotensi Diblokir Kemenkominfo, Begini Cara Daftar PSE