Sudin Panggil Petugas Damkar yang Cabuli Anaknya, Terancam Dicopot

Pelaku pencabulan anak terancam dicopot

Jakarta, IDN Times - Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta, Satriadi Gunawan, mengatakan Suku Dinas Gulkarmat Jakarta Timur telah memanggil SN, petugas Damkar yang mencabuli anak kandungnya yang masih berusia lima tahun.

"Kalau kemarin baru secara lisan bagaimana ceritanya, hari ini kami panggil secara resmi. Dia saat ini masih aktif tapi kan PJLP (Penyedia Jasa Lainnya Perorangan) bukan PNS," ujar Satriadi saat dikonfirmasi IDN Times, Kamis (21/3/2024).

Baca Juga: Viral Honorer Damkar Jaktim Cabuli Anak Kandung, Dilaporkan Ibu Korban

1. Mencoreng nama baik Damkar

Sudin Panggil Petugas Damkar yang Cabuli Anaknya, Terancam DicopotIlustrasi petugas Damkar saat berlatih (Dok. Damkar Kota Banjarmasin)

Satriadi menyayangkan petugas tersebut mencoreng nama baik Damkar, apalagi Damkar Jaktim telah mendapatkan apresiasi tinggi di masyarakat, karena video penyelamatan pada seorang bocah yang kepala tersangkut kaleng hingga viral di media sosial. 

"Dia status kontrak sama Sudin ini simpel, kalau dia mencederai atau coret nama baik institusi, ya sudah gampang, langsung copot, putus kontrak. Tapi memang kami masih memegang praduga tak bersalah, diperiksa dululah, karena kalau gak diperiksa, dia bisa nuntut juga karena diputus tanpa proses," ujarnya.

2. Damkar akan lakukan tindakan tegas

Sudin Panggil Petugas Damkar yang Cabuli Anaknya, Terancam DicopotIlustrasi pelecehan seksual (IDN Times)

Satriadi menegaskan pihaknya tidak akan melindungi siapa pun, terlebih tindakan tersebut telah mencoreng nama baik Damkar. Sementara, untuk proses hukum SN, dia menyerahkan pada pihak kepolisian.

"Kita sayangkan bawa nama Pemadam Kebakaran, lagi bagus-bagusnya tercoreng gara-gara oknum. Tapi kami tegaskan tidak melindungi siapa pun kalau salah ya ditindak," imbuhnya.

Baca Juga: Bejat, Petugas Damkar Jaktim Lecehkan Anak Kandung Usia 5 Tahun

3. Mantan istri laporkan SN ke Polda Metro Jaya

Sudin Panggil Petugas Damkar yang Cabuli Anaknya, Terancam DicopotIlustrasi pelecehan seksual (freepik.com/storyset)

Diketahui, SN, petugas Pemadam Kebakaran Jakarta Timur mencabuli anak kandungnya sendiri yang masih berusia lima tahun. Kasus tersebut viral setelah ibunya membagikan kisahnya di media sosial. 

Dalam akun Instagramnya, ibu korban, P, menceritakan peristiwa ini terjadi ketika sang anak menginap di rumah ayahnya.

"Bismillahirrahmanirrahim dengan berat hati saya putuskan untuk memviralkan kasus saya. Kasus pencabulan anak saya (S). Yang bekerja di damkar Jakarta Timur," ujarnya, Rabu (20/3/2024).

P menceritakan dia dan SN sudah bercerai sejak 2020. Lalu, mantan suaminya tersebut meminta bertemu dengan S usai satu tahun tak bertemu.

Hal tersebut terungkap saat P menjemput sang anak dari rumah mantan suaminya di Jakarta, dan hendak pulang ke kawasan Tangerang. Saat di dalam mobil, anaknya berinisial S mengeluhkan sakit di bagian alat vitalnya.

"Saat di jalan menuju BSD, anak saya minta ganti pampers, pas saya buka celananya anak saya mengeluhkan sakit di bagian alat vitalnya," katanya. 

P histeris saat dicek alat vital putrinya mengalami luka gesekan sampai merah, dan banyak luka di sekitar kakinya. 

"Di sini anak saya histeris mengeluh kesakitan. Betapa kagetnya saya pas lihat alat vitalnya ada luka gesekan sampai memerah dan banyak luka di bagian pahanya,” tulis P.

P sudah membawa S ke rumah sakit anak, namun diarahkan ke dokter obsgyn untuk pemeriksaan lanjutan. Dia langsung melaporkan mantan suaminya ke Polda Metro Jaya dengan membawa hasil visum.

"Diarahkan buat laporan ke Polda dan visum, dikarenakan info dari dokter obyn ada luka robek di dalam," katanya.

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya