Jakarta, IDN Times - Pemandangan tak biasa terlihat di Gedung KPU, Jakarta, Sabtu (20/4) pagi. Beberapa karangan bunga berjejer, terpajang di sekitar gedung lembaga penyelenggara pemilu itu. Karangan bunga tersebut bukan untuk ucapan selamat, melainkan tanda dukungan bagi KPU dalam menjalankan tugasnya pada Pemilu 2019.
Dari tulisan-tulisan yang terlihat, karangan bunga itu berasal dari pendukung pasangan capres-cawapres nomor urut 01, Jokowi - Ma'ruf Amin.
Di dalam karangan bunga tertulis dukungan untuk KPU, setelah sebelumnya data penghitungan suara KPU disebut hoaks dan tidak adil oleh pendukung pasangan capres-cawapres nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
"Kakak KPU Aku Padamu," demikian tulisan dalam karangan bunga yang pengirimnya tertulis, "001 Girls yang mencintaimu".
Di karangan bunga lainnya tertulis, "Kami ogah minum obat halusinasi karena merasa waras". Karangan bunga itu dari Alumni Al-Azhar untuk Jokowi.
Sampai saat ini, total karangan bunga yang sudah datang ke kantor KPU berjumlah 13 buah. Karangan bunga itu diletakkan berjejer di sekitar gedung KPU RI.
Berdasarkan data real count KPU Pilpres 2019, Sabtu (20/4) pukul 08.15 WIB, suara yang masuk sudah mencapai 4,62322 persen. Data tersebut berasal dari 37.603 TPS dari total 813.350 TPS yang ada di Pemilu 2019.
Berdasarkan data tersebut, pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 01, Joko “Jokowi” Widodo-Maruf Amin unggul sementara dengan memperoleh 3.958.130 suara atau 54,89 persen.
Sedangkan pasangan nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno memperoleh 3.252.384 suara atau 45,11 persen.