Elite PDIP dan PKP Bertemu di Jakarta Pusat, Bahas Apa?

26 Okt 2021, 23:05 WIB

Sejumlah pengurus PKP dan PDIP bertemu, Selasa, 26/10/2021 (dok:istimewa)

Jakarta, IDN Times - Pengurus pusat Partai Keadilan dan Persatuan (PKP) mendatangi kantor DPP PDI Perjuangan (PDIP) di Jakarta Pusat. Dari pertemuan ini, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, PDIP dan PKP sepakat untuk memperkuat Indonesia dengan ideologi Pancasila.

"Kehadiran dari PKP di PDI Perjuangan ini tidak hanya untuk memperkuat semangat kebangsaan untuk membangun Indonesia Raya kita agar semakin kokoh pada jalan ideologi Pancasila, dengan komitmen sangat kuat terhadap UUD 1945, NKRI, Bhinneka Tunggal Ika. Pesan Ketua Umum Ibu Megawati Soekarnoputri, bagaimana kita berjuang sama-sama untuk memastikan persatuan RI," kata Hasto dalam keterangannya, Selasa (26/10/2021).

"Kita ini satu saudara kebangsaan yang sama-sama berjuang demi tegaknya Pancasila, NKRI, UUD 45, dan kebhinekaan," Hasto menambahkan.

1. Pertemuan untuk memperkuat kerja sama PDIP dan PKP

Sejumlah pengurus PKP dan PDIP bertemu, Selasa, 26/10/2021 (dok:istimewa)

Hasto menambahkan, PDIP dan PKP sama-sama ingin membangun kerja sama dengan spirit gotong royong. PDIP dan PKP, sambungnya, memiliki rekam jejak sejarah perjuangan yang sama.

"Rekam jejak PDIP ini berkaitan dengan PNI yang pada tahun 1973 terjadi fusi. Kalau PKP kan berkaitan dengan purnawirawan TNI yang bersama-sama kita lihat rekam jejaknya dalam menegakkan Pancasila," katanya.

Lebih lanjut, Hasto mengatakan, Megawati bersahabat dengan dua senior PKP yakni Tri Sutrisno dan Hendropriyono. Ketiganya masih sering berkomunikasi. Hasto pun mengatakan, PDIP dan PKP sama-sama berkomitmen untuk melawan pihak-pihak yang ingin mengganti Pancasila.

"PDI Perjuangan dan PKP satu kekuatan nasionalis. Kekuatan Merah-Putih. Kita sama-sama berkomitmen melawan ideologi yang mau mengganti Pancasila. PDI Perjuangan siap bekerja sama. Pertemuan ini momentum memperkuat kerja sama kedua partai," ucap Hasto.

2. Ketum PKP sebut partainya dan PDIP komitmen jadi benteng Pancasila

Sejumlah pengurus PKP dan PDIP bertemu, Selasa, 26/10/2021 (dok:istimewa)

Ketua Umum PKP Yussuf Solichien berterima kasih dan senang karena diterima di markas PDIP. Yussuf mengatakan, PDIP dan PKP mempunyai komitmen kuat untuk menjadi benteng Pancasila.

"PKP sama dengan PDIP tetap mempunyai komitmen yang kuat menjadi garda terdepan dan benteng Pancasila, UUD 45, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika. Menghadapi segala rongrongan ancaman disintegrasi bangsa, radikalisme, intoleransi, sifat-sifat yang diskriminatif, termasuk kelompok-kelompok yang ingin mengubah Pancasila," kata Yussuf.

3. Ini pihak-pihak yang ikut dalam pertemuan

Sejumlah pengurus PKP dan PDIP bertemu, Selasa, 26/10/2021 (dok:istimewa)

Pada pertemuan ini, Hasto Kristiyanto didampingi sejumlah Ketua DPP PDIP yakni Ahmad Basarah, Djarot Saiful Hidayat, Nusyirwan Soedjono, Hamka Haq, Ribka Tjiptaning, Eriko Sotarduga. Lalu Wasekjen PDIP Sadarestuwati dan Kepala Sekretariat DPP Yoseph Aryo Adhi Dharmo.

Sementara delegasi PKP dipimpin Ketua Umum PKP Yussuf Solichien. Turut mendampingi Yussuf yakni Waketum PKP Aslizar Tanjung, Kabid Polhukam Syahrul Mamma, Kabid OKK PKP R. Dodi Suriadiradja, Kabid Kewilayahan Freddy Arronggear. Lalu ada Bendahara Umum PKP Ellen Sukmawati, Wasekjen PKP Dyah Puspita Sari, dan Wakil Bendahara Umum Vita Apriliyana.