Tingkatan Ekonomi Masyarakat Pesisir, Pegadaian Jalankan Program Ini
Program pemberdayaan ekonomi masyarakat pesisir Pegadaian ini dimulai dari Kampung Bungin, Desa Pantai Bakti, Muara Gembong Kabupaten Bekasi Jawa Barat. (Dok. Pegadaian)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times -- Sebagai wujud kepedulian terhadap lingkungan dan peningkatan ekonomi masyarakat pesisir, PT Pegadaian bersama Perkumpulan Insan Tani dan Nelayan Indonesia (INTANI) serta Korps Marinir TNI Angkatan Laut (AL) berkolaborasi untuk mengembangkan Kampung Bahari Nusantara melalui program The Gade Integrated Farming.
Program pemberdayaan ekonomi masyarakat pesisir ini, dimulai dari Kampung Bungin, Desa Pantai Bakti, Muara Gembong, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
1. The Gade Integrated Farming sebagai bentuk komitmen Pegadaian dalam mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan
Salah satu program The Gade Integrated Farming yakni menyebar bibit rumput laut. (Dok. Pegadaian)Kampung Bungin memiliki potensi ekonomi kelautan dan maritim yang cukup tinggi baik di sektor perikanan maupun rumput laut.
Direktur Jaringan, Operasi dan Penjualan PT Pegadaian mengatakan, sebagai bentuk komitmen perusahaan dalam mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs), perusahaan konsisten menjalankan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) melalui The Gade Integrated Farming ini.
Baca Juga: Ini Dia Juara Lomba Karya Jurnalistik IJTI-Pegadaian 2023, Selamat!
2. Pegadaian memberikan bibit rumput laut serta pelatihan sekaligus pendampingan kepada 35 petani rumput laut
Pada program ini, Pegadaian memberikan bibit rumput laut serta pelatihan, sekaligus pendampingan yang akan dilakukan oleh INTANI kepada 35 petani rumput laut baik dalam hal budidaya, pembuatan pupuk organik, perbaikan lahan pertanian rumput laut hingga cara pemasarannya di pasar lokal maupun pasar ekspor. (Dok. Pegadaian)Editor’s picks
Eka menjelaskan, pada program ini, Pegadaian memberikan bibit rumput laut serta pelatihan, sekaligus pendampingan yang akan dilakukan oleh INTANI kepada 35 petani rumput laut.
"Baik dalam hal budi daya, pembuatan pupuk organik, perbaikan lahan pertanian rumput laut, hingga cara pemasarannya di pasar lokal maupun pasar ekspor,” kata Eka menjelaskan.
Sementara itu, Mayor TNI AL Deny Aprianto Putro mengaku optimis bahwa program Kampung Bahari Nusantara yang digagas oleh Korps Marinir TNI AL akan memberikan banyak manfaat, khususnya untuk meningkatkan ekonomi masyarakat pesisir.
“Program yang melibatkan masyarakat ini tentu dapat memperkuat ketahanan nasional dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujar Deny.
3. Program ini akan membantu meningkatkan ekosistem pertanian dan perikanan secara integrasi dan ramah lingkungan
Ilustrasi budidaya rumput laut. IDN Times/Wayan AntaraKetua Umum Intani Guntur Subagja Mahardika pun mengaku sangat senang dapat berkolaborasi dengan PT Pegadaian dan TNI AL pada kegiatan ini. Pasalnya, program ini akan membantu meningkatkan ekosistem pertanian dan perikanan secara integrasi dan ramah lingkungan.
Selain pemberdayaan ekonomi petani rumput laut, PT Pegadaian bersama TNI AL dan Intani juga fokus pada peningkatan fasilitas kesehatan, hingga pembangunan rumah taman pendidikan Qur’an (TPQ). (WEB)
Baca Juga: Komitmen Dukung UMKM Naik Kelas, Pegadaian Luncurkan GadePreneur
Berita Terkini Lainnya
