Fahri Hamzah Bela Fadli Zon yang Ditegur Gerindra karena Sindir Jokowi

15 Nov 2021, 14:25 WIB

Wakil Ketua Umum Partai Gelora Fahri Hamzah (ANTARA FOTO/Aprillio Akbar)

Jakarta, IDN Times - Mantan Wakil Ketua DPR yang juga Wakil Ketua Umum Partai Gelora, Fahri Hamzah, mengkritik Gerindra yang menegur Fadli Zon karena menyindir Presiden Joko "Jokowi" Widodo. Fahri menilai Gerindra seharusnya tidak mencampuri ucapan Fadli Zon.

"Kalau kita bicara tentang Fadli Zon, kita tidak boleh bicara tentang partainya. Karena entitas partai itu dalam penyelenggaraan ruang publik dan pemerintahan baik di eksekutif maupun di legislatif, sebenarnya partai tidak dikenal," kata Fahri Hamzah saat dihubungi, Senin (15/11/2021).

1. Fahri Hamzah sebut Fadli Zon seharusnya dinilai sebagai wakil rakyat

Gedung MPR DPR RI (IDN Times/Marisa Safitri)

Fahri Hamzah mengatakan partai politik seharusnya tidak ikut campur bila kadernya sudah menjadi pejabat negara atau wakil rakyat seperti anggota dewan. Sebab, sambungnya, seorang pejabat negara atau anggota dewan dipilih langsung oleh rakyat.

Seorang anggota dewan seperti Fadli Zon, kata Fahri, digaji dan diberi fasilitas oleh rakyat. Oleh karena itu, Fahri Hamzah mengatakan Fadli Zon seharusnya dinilai sebagai anggota dewan.

"Jadi soal subjektivitas partai politik, harusnya tidak boleh mengganggu seorang wakil rakyat yang dipilih oleh rakyat dan digaji oleh rakyat, di dalam menjalankan amanahnya," ucap Fahri Hamzah.

"Sejauh dia bekerja untuk rakyat, menyuarakan aspirasi rakyat, menjalankan fungsi-fungsi kedewanannya sesuai dengan aspirasi rakyat khususnya di daerah pemilihannya, ya maka dia harus terus didukung. Begitulah cara kita memandang Fadli Zon," imbuhnya.

2. Gerindra tegur Fadli Zon

Wakil Ketua Umum Gerindra Habiburokhman di kompleks parlemen, Jakarta, Jumat (17/9/2021). (IDN Times/Sachril Agustin)

Sebelumnya, Partai Gerindra menegur kadernya, Fadli Zon. Fadli Zon ditegur karena menyindir Presiden Joko "Jokowi" Widodo terkait kunjungan di Sirkuit Mandalika pada Jumat (12/11/2021).

"Kepada beliau (Fadli Zon) sudah diberikan teguran dan kami juga meminta maaf apabila statement tersebut menimbulkan ketidaknyamanan," kata Juru Bicara Partai Gerindra, Habiburokhman, dalam keterangan pers yang dikutip pada Senin (15/11/2021).

Habiburokhman mengatakan sindiran Fadli Zon bersifat pribadi, tidak mewakili partai atau fraksi Gerindra. Dia menambahkan teguran adalah hal yang biasa di Gerindra.

"Sebagai kader Gerindra, adalah hal yang biasa bagi kami jika ditegur apabila ada statement yang kurang tepat. Saya sendiri sebagai Jubir partai sering kena teguran, begitu juga rekan-rekan anggota DPR lainnya," ucap Habiburokhman.

3. Fadli Zon sindir Jokowi, pertanyakan kapan ke Sintang

Fadli Zon. (IDN Times/Irfan Fathurohman)

Diketahui, Fadli Zon menyindir unggahan Jokowi yang memamerkan tengah menjajal Sirkuit Mandalika. Dalam unggahan tersebut, tampak foto Jokowi sedang mengendarai motor untuk mencoba Sirkuit Mandalika.

Presiden Jokowi sendiri baru saja meresmikan Sirkuit Mandalika sebagai lokasi event balap motor International World Superbike (WSBK). Peresmian dilakukan pada Jumat (12/11/2021).

Di unggahan Jokowi yang memamerkan Sirkuit Mandalika itu, Fadli Zon justru memberikan sindiran. Dia awalnya mengucapkan selamat atas peresmian Sirkuit Mandalika, namun juga menyindir Jokowi soal banjir di Sintang, Kalimantan Barat.

"Luar biasa Pak. Selamat peresmian Sirkuit Mandalika. Tinggal kapan ke Sintang, sudah tiga minggu banjir belum surut," tulis Fadli Zon di akun Twitter-nya, @fadlizon.