Jakarta, IDN Times - Firli Bahuri tercatat sebagai pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang paling kaya pada tahun 2021. Ia tercatat memiliki kekayaan senilai Rp20,7 miliar per Desember 2021.
Harta Firli jauh di atas Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron, Nawawi Pomolango, Alexander Marwata, dan Lili Pintauli Siregar.
Kekayaan mantan Kapolda Sumatra Selatan itu naik Rp2,5 miliar sejak menjabat sebagai ketua KPK pada Desember 2019.
Berikut adalah rincian harta para pimpinan KPK per 2021.
Firli Bahuri tercatat memiliki total kekayaan senilai Rp20,7 miliar per Desember 2021. Jumlah tersebut terdiri dari berbagai macam jenis aset.
Mantan Kapolda Nusa Tenggara Barat itu tercatat memiliki delapan lahan dan bangunan senilai total Rp10,4 miliar. Aset-aset tersebut berada di Bekasi dan Bandar Lampung.
Firli juga punya empat kendaraan senilai total Rp903,4 juta. Kendaraan yang ia miliki antara lain motor Honda Vario, Motor Yamaha N-Max, Mobil Toyota Innova Venturer, dan Mobil Toyota Camry.
Ia tercatat tidak punya harta bergerak lain, surat berharga, maupun utang dan kas harta lainnya. Firli hanya punya kas dan setara kas senilai Rp9,37 miliar.
Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron, tercatat punya total kekayaan Rp15,4 miliar per Desember 2021. Jumlah tersebut naik Rp1,95 miliar dalam setahun.
Kekayaannya terdiri dari 14 lahan dan bangunan senilai Rp13,96 miliar yang berada di Jember, Jakarta Selatan, Jakarta Timur, hingga Bogor. Ghufron juga memiliki sebuah motor Honda Beat dan mobil Toyota Innova senilai total Rp297 juta.
Ghufron tercatat juga memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp162,7 juta, surat berharga Rp500 juta, kas dan setara senilai Rp1,43 miliar, serta harta lainnya senilai Rp174,6 juta. Namun ia memiliki utang Rp1,086 miliar sehingga total hartanya mencapai Rp15.445.023.614.
Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata, memiliki total kekayaan Rp9,25 miliar per Desember 2021. Jumlah tersebut naik Rp2,2 miliar dalam setahun terakhir.
Alex memiliki dua lahan dan bangunan senilai Rp3,5 miliar yang berada di Tangerang Selatan. Ia juga punya harta bergerak lainnya senilai Rp172,5 juta, surat berharga Rp2 miliar, serta kas dan setara kas Rp3 miliar.
Wakil Ketua KPK dua periode ini tercatat memiliki enam alat transportasi dan mesin senilai total Rp432 juta. Aset-aset tersebut terdiri dari:
Wakil Ketua KPK, Nawawi Pomolango, tercatat memiliki kekayaan Rp3,4 miliar per Desember 2021. Jumlah itu naik Rp2,2 miliar dalam setahun terakhir.
Kekayaan Nawawi terdiri dari enam lahan dan bangunan senilai Rp1,82 miliar yang berada di Balikpapan hingga Bolaang Mongondow. Ia juga punya tiga kendaraan senilai Rp297 juta yakni dua mobil Toyota Kijang Innova dan motor Honda Beat.
Nawawi juga tercatat memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp125 juta, kas dan setara kas Rp731,6 juta, serta harta lainnya senilai Rp330 juta. Ia tak memiliki surat berharga, namun memiliki utang Rp150 juta, sehingga hartanya saat ini mencapai Rp3.414.153.579.
Wakil Ketua KPK, Lili Pintauli Siregar, tercatat memiliki total kekayaan senlai Rp2,227 miliar per 202. Jumlah tersebut naik Rp1,56 miliar dari total kekayaannya ketika awal menjabat sebagai komisioner.
Kekayaan Lili terdiri dari tiga lahan dan bangunan senilai total Rp2miliar. Aset-aset tersebut berada di Tangerang Selatan dan Deli Serdang.
Lili juga tercatat memiliki lima kendaraan senilai total Rp727 juta. Berikut adalah rincian kendaraan yang dimiliki Lili:
Selain itu tercatat juga memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp40 juta, kas dan setara kas senilai Rp200 juta, serta harta lainnya Rp110 juta. Namun, ia memiliki utang Rp850 juta.