Volume di Pintu Air Manggarai Mulai Normal, Jakarta Aman dari Banjir?
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Hujan deras yang mengguyur wilayah Jabodetabek beberapa hari belakangan, berakibat pada naiknya volume di pintu air Manggarai. Hal inilah yang kemudian membuat sejumlah wilayah ibu kota terendam banjir.
Petugas Operator Pintu Air Manggarai, Djamali mengatakan, sejak pukul 11.00 WIB, Minggu (28/4), debit air mulai berangsur-angsur normal yaitu berada di angka 710 sentimeter.
1. Pintu air Manggarai siaga 4
Saat ini, kata Djamali, status pintu air Manggarai turun di level siaga 4.
“Semenjak Jumat sore ketinggian air sudah menurun hingga sekarang. (Kemarin) dampak dari kiriman banjir dari Katulampa,” kata Djamali di pintu air Manggarai.
Namun, kiriman air dari Katulampa masih terus terjadi sampai tadi malam. Volume air yang dikirim mencapai 250 sentimeter.
2. Sampah di pintu air Manggarai telah dikeruk
Tumpukan sampah yang menggunung di pintu air Manggarai, dijelaskan oleh Djamali juga telah dilakukan pengerukan oleh Dinas Lingkungan Hidup Pemprov DKI Jakarta.
Editor’s picks
“Di sini juga ada 3 eskafator yang diturunkan untuk mobilisasi sampah dan juga truk-truk sudah disiagakan,” jelasnya.
Baca Juga: Banjir Jakarta, Anies Baswedan: Sampah Manggarai Bukan Sampah Kita
3. Petugas tetap memantau debit air yang ada di pintu air Katulampa
Status siaga 4 sendiri merupakan kondisi yang relatif aman sehingga masyarakat tidak perlu khawatir akan datangnya kembali banjir ke pemukiman warga yang terdampak dari meluapnya pintu air Manggarai.
“Untuk saat ini kita masih terus meninjau memantau ketinggian air di Katulampa, Depok atau pintu air terkait lain karena kalau hujan dari kemarin itu gak bisa diprediksi, bisa terjadi kapan aja,” kata dia.
4. Warga di bantaran sungai harus tetap waspada
Lebih jauh ia menegaskan, bila terjadi hujan dengan intensitas yang cukup tinggi lagi, masyarakat tetap diimbau untuk waspada.
“Kemungkinan saat ini sudah normal semua, tapi tetap imbauan pada masyarakat terutama yang di bantaran sungai tetap waspada jangan lengah. Tetap pantau peningkatan air yang ada saat ini. Bila terjadi debit yang tinggi segera pindah ke tempat yang lebih aman,” terang dia.
Baca Juga: Pantau Pintu Air Bersama Anak Bungsunya, Anies Klaim Banjir Terkendali