Lepas Pemudik di Monas, Sandi Berpesan Jangan Bawa Kerabat ke Jakarta

Sandi ingin perekonomian daerah juga membaik

Jakarta, IDN Times - Tiga hari jelang Lebaran, Wakil Gubernur DKI Sandiaga Uno melepas rombongan mudik gratis salah satu operator telepon seluler di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta, Pusat.

Sandi yang saat pelepasan memakai baju biru, celana cokelat, dan rompi merah tersebut berharap jika pemudik dari Jakarta akan membawa dampak positif bagi sanak saudaranya yang berada di daerah, khususnya pada sektor ekonomi sehingga pemudik tak perlu membawa kerabat ke Jakarta.

1. Harap pemudik bisa ciptakan lapangan kerja di daerah  

Lepas Pemudik di Monas, Sandi Berpesan Jangan Bawa Kerabat ke JakartaIDN Times/Gregorius Aryodamar P

Agar tak perlu membawa kerabat dari daerah ke Jakarta, Sandi berharap pemudik mau berinvestasi di daerahnya masing-masing sehingga lapangan kerja bisa tercipta.

"Saya harap pemudik mengajak kerabat untuk menggiatkan ekonomi di daerah dan ciptakan lapangan kerja sehingga tidak perlu semua dibawa ke Jakarta," jelasnya.

2. Ingin perekonomian di daerah juga membaik  

Lepas Pemudik di Monas, Sandi Berpesan Jangan Bawa Kerabat ke JakartaIDN Times/Gregorius Aryodamar P

Sandi pun berharap kepulangan pemudik ke daerah asalnya dapat membuat perekonomian di daerah tumbuh baik sehingga orang yang ke Jakarta hanya yang mampu bersaing saja.

"Mudah-mudahan perekonomian di daerah tumbuh, lapangan kerja tercipta di daerah sehingga yang ke Jakarta hanya yang memiliki kemampuan agar bisa bersaing," harapnya.

3. Sandi harap pemudik hati-hati  

Lepas Pemudik di Monas, Sandi Berpesan Jangan Bawa Kerabat ke JakartaIDN Times/Gregorius Aryodamar P

Di akhir kata sambutan sebelum melepas para pemudik, Sandi sambil tersenyum berujar agar pemudik Titi DJ dan Dedi Dores. Maksudnya, ia ingin pemudik untuk berhati-hati di jalan dan selalu berjalan dengan iringan doa restu sehingga mereka bisa selamat sampai tujuan. "Titi DJ dan Dedi Dores, hati-hati di jalan dan dengan diiringi doa restu," tutupnya.

Baca juga: Kisah Pengusaha Madura Boyong 7 Anggota Keluarga Naik Kereta Sleeper

Topik:

  • Sugeng Wahyudi

Berita Terkini Lainnya