Mengingat 4 Pertemuan Jokowi dan Prabowo Sebelum di MRT Jakarta

Sempat berkuda bareng dan berpelukan saat Asian Games

Jakarta, IDN Times - Presiden terpilih periode 2019-2024, Joko 'Jokowi' Widodo akhirnya bertemua dengan mantan rivalnya di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019, Prabowo Subianto. Pertemuan tersebut berlangsung di Stasiun MRT Lebak Bulus dan Mal fX Sudirman 17 hari setelah Majelis Hakim Mahkamah Konstitusi (MK) dalam sidang sengketa Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 memutuskan menolak permohonan tim paslon 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno seluruhnya.

Pertemuan ini ternyata bukan momentum pertama kali keduanya bertemu. Sejak bersebrangan dalam Pilpres 2014, Jokowi dan Prabowo sudah beberapa kali bertemu.

Berikut ini daftar pertemuan antara Prabowo dengan Jokowi yang menjadi sorotan publik.

1. Jokowi ucapkan selamat ulang tahun pada Prabowo di Kertanegara

Mengingat 4 Pertemuan Jokowi dan Prabowo Sebelum di MRT JakartaANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

Usai terpilih sebagai Presiden RI 2014-2019, Jokowi menyambangi Prabowo di kawasan Kertanegara, Jakarta Selatan, Jumat (17/10/2014). Mengutip Antara, Jokowi yang saat itu belum dilantik sebagai presiden terlihat kompak memakai baju putih dengan Prabowo.

Dalam pertemuan di rumah orangtua Prabowo, Jokowi mengucapkan selamat ulang tahun ke-64 pada Ketua Umum Partai Gerindra itu. Ketika ditanya kado apa yang diberikannya untuk Prabowo, Jokowi hanya tersenyum.

“Tadi di dalam saya ucapkan selamat ultah untuk Pak Prabowo, tapi Pak Prabowo tak mau diberi tahu umurnya,” kata Jokowi saat itu.

Sementara itu, Prabowo membantah bahwa pertemuan yang berlangsung tiga hari sebelum Jokowi-Jusuf Kalla dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI 2014-2019 itu terkait dengan ulang tahunnya. Menurutnya kedatangan Jokowi adalah sebagai tamu kehormatan bukan untuk merayakan ulang tahun.

Dalam pertemuan itu Prabowo juga meminta simpatisannya mendukung jalannya pemerintahan Jokowi sebagai presiden terpilih selama programnya baik untuk rakyat. Saat itu dia yakin Jokowi memiliki jiwa patriot dan sama-sama ingin menjaga keutuhan bangsa, nilai-nilai Pancasila dan kebhinekaan dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

“Saya sampaikan partai yang saya pimpin, teman-teman saya yang mendukung saya, saya minta untuk mendukung (pemerintahan) Joko Widodo,” kata Prabowo.

2. Prabowo temui Jokowi di Istana Bogor

Mengingat 4 Pertemuan Jokowi dan Prabowo Sebelum di MRT JakartaANTARA FOTO/Wahyu Putro A

Pada 29 Januari 2015, gantian Prabowo yang menyambangi Jokowi di Istana Bogor, Jawa Barat. Mengutip Antara, Prabowo saat itu mengaku hanya bersilaturahmi dengan Jokowi. Sebab, usai dilantik keduanya belum kembali bertemu.

“Dalam rangka silaturahmi. Jadi, waktu beliau mau dilantik datang ke rumah saya, saya belum sempat datang ke tempat beliau,” kata Prabowo.

Menurutnya pertemuan yang diklaim Prabowo juga diinginkan Jokowi itu hanya dua warga negara Indonesia dan dua pimpinan yang berhubungan baik.

Baca Juga: 12 Fakta Lengkap Pertemuan Prabowo dan Jokowi di MRT Jakarta

3. Prabowo dan Jokowi berkuda bareng di Hambalang

Mengingat 4 Pertemuan Jokowi dan Prabowo Sebelum di MRT JakartaANTARA FOTO/Puspa Perwitasari

Prabowo dan Jokowi kembali bertemu setahun kemudian. Kali ini pertemuan berlangsung di kediaman Prabowo di daerah Hambalang, Bogor, Jawa Barat. Mengutip Antara, Jokowi saat itu mengaku pertemuan keduanya membahas berbagai persoalan bangsa.

“Kami bicara banyak hal yang makro tentang bangsa dan kebangsaan kita, makro politik kita, beliau banyak sekali masukan dan pemerintah kita sangat menghargai apa yang disampaikan Prabowo,” kata Jokowi.

Jokowi membantah pertemuannya denan Prabowo saat itu terkait aksi massa pada 4 November 2016 atau yang dikenal dengan aksi 411. “Saya kira kita di dalam sampai tertawa bareng. Rivalitas ada pada saat Pilpres, itu lah demokrasi. Setelah itu bahu-membahu membangun negara dari segala sisi,” katanya.

Dalam pertemuan selama dua jam itu, Prabowo dan Jokowi juga berkuda bersama. Jokowi mengaku senang bisa menunggang kuda bersama Prabowo.

“Kudanya besar sekali, saya kan ringan. Kudanya senyum-senyum, senang,” kata Jokowi.

Saat itu Prabowo berkomitmen untuk membantu Presiden Jokowi memberi masukan dan pandangannya saat dibutuhkan demi membantu negara. Prabowo mengatakan dalam pertemuannya dengan Jokowi, ia diminta memberi sejumlah pandangan terkait kemanan bangsa baik dari sektor mikro maupun makro.

“Konsen saya di sektor makro masalah keamanan. Beliau kan panglima tertinggi, saya wajib menyampaikan pandangan,” kata Prabowo.

Prabowo juga meminta masyarakat tidak terpancing oleh hasutan dan ide yang membahayakan keutuhan NKRI. Ia pun mengimbau seluruh tokoh dan pemimpin bangsa untuk memelihara persatuan dan kesatuan NKRI sesuai Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika.

“Apa pun perbedaan, apa pun ada selisih, mari kita selesaikan dengan suasana yang sejuk, damai, dan kekeluargaan,” kata Prabowo seperti dilansir Antara.

Menurutnya perbedaan pandangan politik adalah hal yang biasa sehingga tak boleh menjadi masalah perpecahan bangsa yang berkelanjutan.

4. Pelukan Prabowo, Jokowi, dan Hanifan

Mengingat 4 Pertemuan Jokowi dan Prabowo Sebelum di MRT Jakarta(Pesilat Hanifan Yudani Kusumah memeluk Presiden Jokowi dan Prabowo) Dok. IDN Times

Hanifan Yudani Kusumah berhasil meraih emas dalam cabang olahraga Pencak Silat nomor Tarung Putra Kelas C (55-60 Kg) Asian Games 2018 di Padepokan Pencak Silat Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Rabu (29/8/2018).

Usai memastikan meraih emas, Hanifan sujud syukur sambil menyelimuti diri dengan bendera Merah Putih. Ia nampak tak kuasa menahan emosinya dan menangis haru. Kemudian, ia langsung menyambangi Presiden Jokowi dan Prabowo yang saat itu datang sebagai ketua Asosiasi Pencak Silat Indonesia (APSI).

Setelah bergantian menyalami Jokowi dan Prabowo secara bergantian, Hanifan langsung merangkul keduanya dan berpelukan bersama-sama. Momentum tersebut langsung disambut gemuruh penonton di lokasi.

“Saya refleks saat memeluk Pak Jokowi dan Pak Prabowo, kemudian berpelukan bersama,” ujarnya ditemui setelah laga final di Padepokan Pencak Silat di TMII, Jakarta Timur, Rabu (29/8/2018). 

Baik Jokowi maupun Prabowo sama-sama menyambut positif kejadian tersebut. Jokowi mengapresiasi Prabowo sebagai ketua IPSI karena Indonesia berhasil meraih 14 emas dari cabang olahraga silat.

"Kita mendapatkan emas dari cabang olahraga pencak silat 14, sehingga total sekarang kita mendapatkan emas 30. Saya kira ini semua untuk Indonesia, untuk negara, untuk rakyat semuanya," lanjutnya.

Senada dengan Jokowi, Prabowo juga mengapresiasi kehadiran Presiden Jokowi bersama Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri untuk mendukung atlet pencak silat.

"Bayangkan semua hadir di sini di saat-saat kritis, ini membangkitkan semangat untuk masyarakat pencak silat, kita bangga bisa berperan, berbuat yang terbaik untuk bangsa. Kalau sudah untuk negara dan bangsa, kita semua bersatu tidak ada perbedaan," kataPrabowo.

Baca Juga: Sarat Makna di Balik Pertemuan Jokowi dan Prabowo di MRT Jakarta

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya