Putra Gus Nur Ungkap Kronologi Penangkapan Ayahnya, Seperti Apa?
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Putra dari Sugi Nur Raharja alias Gus Nur, Muhammad Munjiat, mengungkapkan kronologi penangkapan jajaran Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri terhadap ayahnya pada Sabtu, 24 Oktober 2020.
Melansir ANTARA, Minggu (15/10/2020), Gus Nur ditangkap di rumahnya di kawasan Sekarpuro, Pakis, Kabupaten Malang, Jawa Timur.
Baca Juga: Diduga Menghina Nahdlatul Ulama, Polri Tetapkan Gus Nur Jadi Tersangka
1. Polisi tangkap Gus Nur tengah malam
Munjiat mengatakan, polisi datang ke rumahnya pada pukul 00.00 WIB dengan jumlah empat hingga lima mobil. Kedatangan saat malam itu sungguh disayangkan keluarga.
"Anggota polisi langsung masuk dan menunjukkan surat perintah penangkapan serta penggeledahan," kata dia.
Setengah jam kemudian, kata Munjiat, Gus Nur digiring polisi dan disita juga beberapa barang bukti seperti laptop, hard disk, hingga telepon pintar milik Gus Nur.
"Beliau langsung dibawa ke Mabes Polri. Perintah penangkapannya karena dugaan pencemaran nama baik terhadap NU dalam podcast Refly Harun itu," jelasnya.
2. Gus Nur jarang berada di rumah
Putra kedua Gus Nur itu mengatakan ayahnya jarang berada di rumah karena sering melakukan safari dakwah ke berbagai daerah. Namun, pada saat penangkapan, Gus Nur berada di rumah usai mengisi acara peringatan Maulid Nabi di kawasan Kedungkandang, Kota Malang.
"Biasanya jarang sekali ada di rumah. Akan tetapi, kebetulan tadi malam sedang ada di rumah karena habis ada acara," kata Munjiat.
3. Gus Nur ditangkap Bareskrim Polri
Gus Nur diduga melakukan pencemaran nama baik terhadap kiai dan NU. Seperti dalam saluran YouTube Refly Harun berjudul Setengah Jam Bersama Gus Nur, Isinya Kritik Pedas Semua!! berdurasi 29 menit 58 detik.
Kasus ini bukan yang pertama kali. Tahun lalu, Gus Nur juga sempat divonis 1,5 tahun karena melakukan pencemaran nama baik terhadap generasi muda NU.
Baca Juga: Kuasa Hukum Klaim Gus Nur Ditangkap Tanpa Proses Pemeriksaan Awal