Sindir Prabowo-Gibran, PDIP: Politik Bukan untuk Kepentingan Keluarga
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyindir pasangan bakal calon presiden Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Menurutnya, politik bukan untuk kepentingan keluarga.
"Politik itu sejatinya digerakkan oleh dedikasi bagi bangsa dan negara, berjuang untuk rakyat, bukan bagi kepentingan keluarga. Ketika mandat rakyat bahwa kekuasaan itu untuk kepentingan seluruh bangsa dan negara, lalu dibelokkan menjadi ambisi, maka semua wajib bergerak dengan penuh keyakinan karena Ganjar-Mahfud MD berpihak pada kebenaran," ujar Hasto dalam keterangan tertulis, Senin (23/10/2023).
1. PDIP makin semangat usai Gibran diusung Prabowo
Hasto mengatakan munculnya pasangan Prabowo dan Gibran justru akan menjadi pembanding pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD. Munculnya pasangan tersebut justru membuat semangat PDIP.
"PDI Perjuangan ini Partai Banteng. Semakin ditekan semakin semangat," ujar Hasto.
Baca Juga: Polri Terbitkan SKCK Gibran untuk Maju Sebagai Cawapres Prabowo
2. Prabowo akhirnya umumkan Gibran sebagai bakal cawapres
Editor’s picks
Seperti diketahui, Prabowo akhirnya resmi mengumumkan Gibran sebagai bakal calon wakil presiden yang mendampinginya pada Pemilu 2024. Prabowo mengklaim keputusan ini tidak sepihak karena hasil rembukan.
"Kita telah berembuk secara final secara konsensus seluruhnya sepakat mengusung Prabowo Subianto sebagai capres KIM dan saudara Gibran Rakabuming Raka sebagai calon wakil presiden dari Koalisi Indonesia Maju," ujar Prabowo.
3. Prabowo-Gibran akan mendaftar ke KPU 25 Oktober 2023
Prabowo-Gibran menjadi pasangan ketiga yang akan mengikuti Pemilu Presiden 2024. Mereka akan mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum pada Rabu, 25 Oktober 2023.
Polri pun telah menerbitkan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) untuk Gibran. SKCK merupakan salah satu dokumen yang diperlukan pasangan calon nuntuk mendaftar ke KPU.
Baca Juga: Tak Pusingkan Gibran Jadi Cawapres, Anies: Pemilu yang Penting Jujur