Jakarta, IDN Times - Anggaran riset Perguruan Tinggi Negeri (PTN) di Kemendikti Saintek hanya dua persen dari total anggaran.
Dirjen Riset dan Pengembangan Kemendiktiristek, Fauzan Adziman mengatakan, dana riset PTN dari Bantuan Operasional Perguruan Tinggi Negeri (BOPTN) jumlahnya masih kecil sehingga pihaknya mendorong agar dana riset tak dipotong meski ada efisiensi anggaran.
"Jadi kalau dana kementerian kita (Kemendikti Saintek) Rp57 triliun, dana riset kita ini sekitar Rp1,2 triliun sehingga masih sangat kecil," kata dia di Kantor Kemendiktisaintek, Selasa (11/2/2025).
Jumlah itu, kata dia, jika dikalkulasikan hanya sekitar dua persen dari total anggaran yang ada di Kemendikti Saintek.