Tangerang, IDN Times - PT Angkasa Pura II memperkirakan ada puluhan penerbangan yang tertunda atau delay akibat adanya kemacetan di akses masuk Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang. Kemacetan cukup parah terjadi akibat membeludaknya massa simpatisan Rizieq Shihab pada Selasa (10/11/2020).
VP of Corporate Communication and Legal PT Angkasa Pura II, Yado Yarosmano membenarkan adanya delay dari berbagai maskapai.
"Iya, memang ada delay," kata Yado.
Yado menuturkan, dalam sehari, seharusnya ada 500 sampai 550 penerbangan yang ada di Bandara Soekarno-Hatta. Bila dilihat jadwal pagi hari, ada sekitar 30 sampai 40 penerbangan yang mengalami delay.
"Ada sekitar 30 sampai 40 flight yang delay, ini bisa di-reschedule," ujar Yado.
Yado membantah jika banyak maskapai yang melakukan pembatalan penerbangan dan menjadi viral di berbagai media sosial lantaran adanya massa penjemputan Rizieq Shihab. Melainkan jadwal tersebut sudah tersusun sejak enam bulan lalu atau disusun dari awal.
"Maskapai itu menjadwalkan atau mengajukan slot penerbangan dari jauh-jauh hari, per season, bisa 6 bulan sebelum hari ini, jadi cancel flight itu juga sudah disusun sejak jauh-jauh hari," tutur Yado.
Meski begitu, baik maskapai maupun PT Angkasa Pura II tengah mendata dengan pasti, berapa banyak penumpang yang terdampak dan me-reschedule tiket penerbangan mereka.
"Untuk pastinya berapa, tim kami masih mendata di lapangan karena kan baru terjadi reschedule dan refund penumpangnya," ungkapnya.