Indikator: Ahmad Luthfi dan Kaesang Bersaing Ketat di Pilkada Jateng

07 Jul 2024, 18:33 WIB

Ridwan Aji Pitoko

Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi didampingi Wakapolsa Brigjen Pol Agus Suryo Nugroho. (IDN Times/Fariz Fardianto)

Intinya sih...

Kapolda Jawa Tengah (Jateng), Irjen Pol Ahmad Luthfi, memuncaki top of mind calon gubernur Jateng dalam survei Indikator. Namun, Indikator menemukan masyarakat yang menjadi responden dalam survei tersebut, mayoritas bakal memilih Kaesang Pangarep jika Pilgub Jateng 2024 dilaksanakan sekarang. Berbagai alasan menjadi pertimbangan responden memilih enam nama dalam survei tersebut. Meski begitu, alasan memilih calon paling banyak karena alasan belum tahun nama atau calon lain.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Kapolda Jawa Tengah (Jateng), Irjen Pol Ahmad Luthfi, memuncaki top of mind calon gubernur Jateng dalam survei Indikator yang dirilis pada Minggu (7/7/2024).

Ahmad Luthfi mengalahkan figur tenar lainnya seperti Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul, Kaesang Pangarep, dan Dico Ganinduto yang juga masuk dalam survei tersebut.

"Pada simulasi Top Of Mind, Irjen Pol Ahmad Luthfi paling banyak disebut 8,6 persen, kemudian Dico Ganinduto 4,6 persen, Taj Yasin Maimoen 4,3 persen, Bambang Wuryanto (Pacul) 4,1 persen, Kaesang Pangarep 4 persen, nama lain lebih rendah. Belum menentukan pilihan 65,7 persen," tulis Indikator dalam hasil surveinya.

1. Kaesang Pangarep bisa menang Pilgub Jateng

Kaesang Pangarep. (IDN Times/Larasati Rey)

Meski begitu, Indikator menemukan masyarakat yang menjadi responden dalam survei tersebut, mayoritas bakal memilih Kaesang Pangarep jika Pilgub Jateng dilaksanakan sekarang.

Kaesang unggul tipis dari Ahmad Luthfi dan mengungguli nama lainnya seperti Bambang Pacul dan bahkan Raffi Ahmad.

"Kaesang Pangarep 17,7 persen paling banyak dipilih. Kemudian Irjen Pol Ahmad Luthfi 15,6 persen, dan Taj Yasin Maimoen 12,8 persen, Bambang Wuryanto (Pacul) 6 persen, Dico Ganinduto 5,6 persen, dan Raffi Ahmad 4,4 persen. Nama lain lebih rendah. Belum menjawab 15,5 persen," sebut Indikator.

2. Kaesang banyak dipilih karena faktor Jokowi

Presiden Joko Widodo (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Berbagai alasan menjadi pertimbangan responden memilih enam nama dalam survei tersebut. Meski begitu, alasan memilih calon paling banyak karena alasan belum tahun nama atau calon lain.

"Kaesang Pangarep dipilih paling banyak karena alasan berasal dari keluarga tokoh politik atau masyarakat, Irjen Pol Ahmad Luthfi dipilih paling banyak karena dinilai tegas atau berwibawa, Taj Yasin Maimoen dipilih paling banyak karena alasan tokoh agama," tulis Indikator.

Sementara, Bambang Pacul karena berasal dari partai yang didukung yakni PDIP, dan Dico Ganinduto serta Raffi Ahmad dipilih karena belum tahu nama atau calon lain.

3. Ada 800 responden dalam survei Indikator Politik

ilustrasi laptop tentang survei online (pixels.com/Pixabay)

Adapun survei ini dilakukan pada 10-17 Juni 2024. Sebanyak 800 responden dipilih menggunakan metode multi stage random sampling.

Responden merupakan penduduk Jawa Tengah, dan diwawancarai tatap muka. Margin of error atau tingkat kesalahan survei ini 3,5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.