Jakarta, IDN Times – Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mendapat sorotan setelah ia menyebut Indonesia akan bubar pada 2030.
Pidato yang rekamannya diunggah ke akun Facebook Partai Gerindra pada Senin, 19 Maret 2018 itu sontak mendapat berbagai respon dari publik.
Namun benarkah Indonesia akan bubar pada 2030? Sejumlah tokoh ternyata berpendapat sebaliknya.
Pengusaha nasional Chairul Tanjung pernah menyampaikan prediksinya tentang apa yang akan terjadi pada Indonesia di tahun 2030.
Chairul mengatakan, jika pemerintah bisa mengelola dan memanfaatkan kekayaan alam dengan baik, maka perekonomian Indonesia akan menyamai negara-negara maju. Prediksi ini dipaparkan Chariul saat acara Dies Natalis Institut Pertanian Bogor (IPB) ke 47 pada 2010.
Untuk menuju ekonomi yang maju tersebut, Chairul melanjutkan, Indonesia harus melalui masa pembenahan yang dimulai pada 2011. Tahap selajutnya adalah masa akselerasi pada 2015 hingga 2025. Dalam tahun tersebut, nantinya pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa naik hingga 9-11 persen.
Selanjutnya, yakni 2025-2030, Chairul mengatakan Indonesia akan memasuki tahap berkelanjutan hingga menjadi negara maju pada 2030.
Selain Chairul Tanjung, Ketua McKinsey Global Institute, Raoul Oberman, juga optimistis menatap masa depan Indonesia. Pada 2012 lalu, ia memprediksi Indonesia akan menduduki peringkat ketujuh dalam daftar negara dengan perekonomian terkuat di dunia.
Raoul menyebut 5 indikasi yang bisa mendukung Indonesia mencapai negara dengan ekonomi nomor 7 di dunia. Salah satunya adalah Indonesia memiliki pertumbuhan ekonomi yang stabil.
Prediksi terbaru mengenai masa depan Indonesia datang dari PricewaterhouseCoopers (PwC), perusahaan layanan profesional terbesar di dunia. Tahun lalu mereka merilis prediksi untuk negara dengan ekonomi paling kuat di dunia pada 2030.
Dalam laporan berjudul 'Pandangan panjang: Bagaimana perubahan ekonomi global pada 2050?' ini menyebutkan Indonesia akan menempati urutan kelima dari 32 negara dengan perekonomian terkuat pada 2030. Berikut daftar lima negara dengan ekonomo terkuat pada 2030 menurut PwC: