Didukung 300 Jenderal, Prabowo: Inilah Pertempuran Kita yang Terakhir

Apa alasan ratusan jenderal dukung Prabowo?

Jakarta, IDN Times - Sebanyak 300 jenderal, laksamana, dan marsekal purnawirawan TNI dan Polri memberikan dukungan kepada pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno dalam Pilpres 2019.

Hal itu disampaikan mantan Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Purn Imam Sufaat di sela acara 'Ngobrol Bareng 300 Jenderal dan Para Intelektual', di Hotel Sari Pacific, Jakarta Pusat, Sabtu (22/9).

1. Diwakili Imam, 300 jenderal dukung Prabowo

Didukung 300 Jenderal, Prabowo: Inilah Pertempuran Kita yang Terakhir

Dukungan itu disampaikan langsung di hadapan Prabowo dan juga mantan isterinya, Siti Hediati Hariyadi atau yang akrab disapa Titiek Soeharto, yang ikut hadir dalam acara tersebut. 

Imam yang mewakili 300 purnawirawan jenderal, marsekal, hingga laksamana TNI dan Polri itu menyebutkan, dukungan yang diberikan ini berangkat dari keprihatinan terhadap kondisi bangsa, terutama situasi ekonomi yang mendekati masa kritis.

"Saat ini kita tidak kuat melihat bangsa ini yang masih berjuang keras untuk mengantaskan kemiskinan, memberantas kebodohan untuk mencapai kesejahteraan. Kita semua tidak mampu melihat sebagian masyarakat lemah terus menerus kesulitan memenuhi kebutuhan hidupnya. Panggilan jiwa pejuang ibu pertiwi memanggil kita, berteriak meminta kita semua untuk kembali berjuang bersama berada di garis depan di masa usia senja kita," kata Imam.

2. Ekonomi kerakyatan jadi alasan 300 jenderal dukung Prabowo

Didukung 300 Jenderal, Prabowo: Inilah Pertempuran Kita yang Terakhir

Imam menjelaskan, meski pemerintah sudah berjuang melawan kemiskinan dan bertarung melawan kebodohan, tetapi melihat kondisi bangsa saat ini semakin terpuruk. Maka sudah menjadi kewajiban bagi mantan prajurit untuk terus berjuang demi kelangsungan masa depan bangsa, untuk menjadi lebih baik lagi, dengan membulatkan tekad untuk ikut berjuang yang terakhir kalinya.

"Hari ini kita telah melihat kemampuan calon presiden kita Prabowo Subianto menuangkan gagasan dengan tema ekonomi kerakyatan, sebagai solusi tatanan ekonomi Indonesia dan global, kita diberikan harapan baru tentang Indonesia yang adil dan sejahtera. Maka pada hari ini kita penuh semangat berkumpul kembali membulatkan tekad untuk berjuang bersama, menyatukan hati untuk memberikan dukungan penuh kepada Prabowo Subianto," ucap Imam.

Baca Juga: Prabowo Yakin Sikap WO Sudah Diperhitungkan Matang oleh SBY

3. Sebanyak 300 jenderal siap menangkan Prabowo-Sandiaga

Didukung 300 Jenderal, Prabowo: Inilah Pertempuran Kita yang TerakhirDok. IDN Times/Partai Gerindra

Imam menjelaskan, 300 jenderal tersebut bertekad berjuang bersama melawan kemiskinan dan kebodohan, serta menghindari terpecahnya NKRI dari kepentingan asing. Karena itu, mereka berkomitmen akan berjuang bersama dengan memenangkan pasangan Prabowo-Sandi pada Pilpres 2019.

"Dan kita akan berjuang bersama Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno calon presiden dan calon wakil presiden untuk 2019 - 2024," pungkas dia.

4. Prabowo menyambut baik deklarasi dukungan 300 jenderal

Didukung 300 Jenderal, Prabowo: Inilah Pertempuran Kita yang Terakhir

Prabowo yang mengenakan batik warna cokelat, langsung naik ke mimbar saat deklarasi dukungan 300 jenderal purnawirawan TNI-Polri itu dibacakan Imam.

"Saya mengucapkan terimakasih, pertama-tama saya tidak menduga atas pernyataan sikap ini, saya tidak berharap karena ingin menghormati kebebasan saudara-saudara untuk menilai dan memilih," ungkap Prabowo dengan suara parau di hadapan 300 jenderal purnawirawan dan tokoh intelektual yang hadir diacara tersebut.

5. Prabowo: Inilah perjuangan kita

Didukung 300 Jenderal, Prabowo: Inilah Pertempuran Kita yang TerakhirDok. IDN Times/TKN Jokowi-Ma'ruf

Mantan Danjen Kopassus itu mengatakan pernyataan sikap itu ia menerimanya sebagai suatu penugasan, suatu kehormatan yang sangat besar. Karena banyak purnawirawan jenderal TNI-Polri yang hadir dalam acara tersebut adalah senior, mentor, dan gurunya yang pernah menggembleng pada saat Prabowo aktif di militer.

"Saudara-saudara adalah senior-senior saya, guru-guru saya, mentor-mentor saya yang menggembleng saya dari kecil. Bahwa saudara menegaskan saya untuk menjadi pembawa bendera merah putih adalah kehormatan yang sangat besar bagi saya," kata dia.

Karena itu, Prabowo bertekad memberikan segala yang ada pada dirinya, baik seluruh tenaga dan pikiran, bersama-sama dengan ratusan jenderal tersebut, untuk kembali memenangkan Pilpres 2019.

"Terimakasih atas kepercayaan saudara-saudara, ini adalah kehormatan yang sangat besar bagi saya. Inilah perjuangan kita, inilah pertempuran kita yang terakhir merebut kembali kedaulatan bangsa Indonesia. Terimakasih," tandas Prabowo yang disambut tepuk tangan hadirin.

Sudah kayak mau perang saja, pak. Semoga prajurit yang masih aktif tidak ikutan terlibat politik ya.

Baca Juga: Dana Kampanye Prabowo-Sandiaga Uno Hanya Mencapai Rp 2 Miliar

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya