Penyekatan PPKM Darurat Ditambah, Mobilitas Diklaim Turun 50 Persen

Penurunan mobilitas setelah ditambah 100 titik penyekatan

Jakarta, IDN Times - Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengklaim, mobilitas masyarakat pada hari ke-14 Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat atau hari kedua 100 titik penyekatan di Jakarta, Depok, Tangerang, dan Bekasi menurun hingga 50 persen. 

"Bisa dibandingkan kemarin cukup drastis, kemarin tingkatnya minus 20 persen sekarang sudah sampai minus 40 persen sampai minus 50 persen, kalau kita cek-cek di aplikasi Google Traffic," kata Yusri di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat (16/7/2021).

Baca Juga: 1.065 Titik Penyekatan Dibuat di Lampung, Jawa, Bali Jelang Idul Adha

1. Kepadatan hanya terjadi di pos penyekatan Pesing, Jakarta Barat

Penyekatan PPKM Darurat Ditambah, Mobilitas Diklaim Turun 50 PersenSuasana penyekatan PPKM Darurat di Lenteng Agung pada Senin (5/7/2021). (IDN Times/Irfan Fathurohman)

Yusri menjelaskan kemarin sempat terjadi kemacetan panjang, salah satunya di pos penyekatan Pesing, Jakarta Barat. Polisi lalu melakukan evaluasi dan memundurkan pos penyekatan guna mengantisipasi adanya penumpukan kendaraan yang akan melintas. 

Pada hari ini, dia mengatakan, terjadi kemacetan akibat penyekatan itu namun tak mengular seperti kemarin. "Paling antrean 30 sampai 50 meter," kata Yusri.

2. Polda Metro imbau masyarakat agar menaati PPKM Darurat

Penyekatan PPKM Darurat Ditambah, Mobilitas Diklaim Turun 50 PersenKabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus (IDN Times/Irfan Fathurohman)

Lebih lanjut, Yusri mengimbau masyarakat yang bukan bekerja di sektor esensial dan kritikal, agar tetap berada di rumah. Ia menyebut saat ini masih ada sejumlah warga yang berusaha menerobos penyekatan yang membuat kemacetan. 

Ia mengatakan petugas gabungan akan memeriksa setiap warga yang melintas, sehingga diharapkan yang benar-benar melintas adalah masyarakat dari sektor kritikal dan esensial, sehingga tidak terjadi penumpukan di pos penyekatan. 

"Ini yang kita harapkan sekali lagi, tolong sekali kami harapkan mau mengerti mau disiplin taat tentang prokes dan mau diam di rumah. Itu kunci utamanya," kata Yusri.

3. Polda Metro menambah titik penyekatan demi menekan mobilitas masyarakat

Penyekatan PPKM Darurat Ditambah, Mobilitas Diklaim Turun 50 PersenDirektur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Sambodo Purnomo Yogo (ANTARA/Fianda Rassat)

Sekadar informasi, Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo mengatakan, pihaknya akan menambah 100 titik penyekatan di sekitar DKI Jakarta.

Ia menjelaskan,  100 titik penyekatan itu diputuskan karena pihaknya melihat ada peningkatan mobilitas warga meski PPKM Darurat belum berakhir. 

Sebanyak 19 titik penyekatan berada di dalam kota, 15 berada di ruas tol, 10 di batas kota, 29 titik di wilayah penyangga Jakarta, dan 27 titik penyekatan ada di kawasan Sudirman-Thamrin.

"Ini 100 titik penyekatan dimulai besok (Kamis, 15 Juli 2021) pukul 06.00 WIIB," sebut Sambodo.

Baca Juga: Kemenhub dan Polri Perketat Penyekatan Jelang Libur Idul Adha

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya