Isi Ceramah Lengkap Jafar Shodiq yang Samakan Ma'ruf Amin dengan Babi

Sebuah riwayat di mana di zaman Nabi Musa AS, ada seseorang yang belajar dengan Nabi Musa AS. Ketika mendapatkan ilmu, ini orang menyebarkan ilmunya untuk duniawi. Agama yang dia dapat, dia jual untuk duniawi. Akhirnya Allah SWT ubah dirinya menjadi seekor babi, Nabi Musa kaget. Nabi Musa kaget ketika seseorang memberi tahu kepada Nabi Musa, hai musa ini adalah muridmu. Ini babi, kata Nabi Musa, ini babi. Akhirnya Nabi Musa meminta kepada Allah, ya Allah jadikan kembali ini muridku dari babi berubah lagi menjadi manusia.

Apa kata Allah, ya Musa andaikan engkau berdoa dengan doanya para nabi, tidak akan aku kabulkan ini babi berubah lagi jadi manusia. Tapi Allah memberitahu kepada dia, kepada Nabi Musa, kalau engkau ingin tahu ya Musa kenapa muridmu aku ubah jadi seekor babi, karena muridmu telah menjual agama untuk duniawinya. Maka kalau ada ustad-ustaz zaman sekarang andaikata ada ustaz bayaran yang di zaman Nabi Muhammad hidup di zaman Musa, sudah berubah jadi seekor babi.

Selanjutnya dalam tanya jawab dengan jemaahnya Jafar sempat menyebut nama Ma'ruf Amin, yang ia kaitkan dengan ceramahnya di atas.

Akibat ceramahnya, Jafar dilaporkan Wakil Ketua Umum Rabithah Babad Kesultanan Banten, Imaduddin Utsman, ke polisi. "Setelah kita nonton (videonya) luar biasa menghina betul sama putra Banten terbaik. Kemudian berkoordinasi dan sepertinya ini sudah sangat keterlaluan. Maka harus dilaporkan ke polisi," kata Agus Setiawan selaku kuasa hukum di Bareskrim Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (5/12).

Agus menjelaskan, kliennya tak mengurungkan niat melapor meski Ma'ruf Amin sendiri sudah memaafkan Jafar. Menurutnya, Ma'ruf sudah khatam soal akhlak rasul sehingga memaafkan Jafar. "Tapi rasa sakit masyarakat Banten tidak hanya dirasakan oleh kita yang ada di sini loh, semua. Pak Gubernur juga sakit hatinya. Hatinya Bupati, Walikota, Kiai sebanten dan semua," kata Agus.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Mabes Polri Brigjen Pol Argo Yuwono membenarkan penangkapan Jafar. Ia ditangkap pada Rabu (4/12) kemarin di kawasan Depok, Jawa Barat. Saat ini, Jafar masih diperiksa polisi. "Kita sudah laporan model A. Dari Siber (Mabes Polri) kemarin amankan seorang laki-laki inisial JS," kata Argo.

Agus mengatakan, pihaknya telah mendengar kabar itu dan mengapresiasi kinerja Polri. Akan tetapi, pihak Mabes Polri hingga kini belum buka suara perihal penangkapan Jafar.

Baca artikel menarik lainnya di IDN Times App, unduh di sini http://onelink.to/s2mwkb