Jakarta Macet Parah, Tarif Ojek 2 Kali Lipat
Jakarta, IDN Times - Situasi lalu lintas di Jakarta sejak Rabu (28/5/2025) siang hingga malam, macet parah di beberapa titik. Nisa seorang pegawai swasta di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan mengungkapkan, harus menunggu driver ojek online (ojol) 30 menit, namun tiba-tiba dibatalkan.
Setelah beberapa kali mencoba namun tak bisa mendapatkan ojol, akhirnya dia memilih ojek yang menawarkan jasa secara langsung. Tak ada pilihan, dari LRT Kuningan ke Gatot Subroto, Nisa sepakat membayar Rp30 ribu atau dua kali lipat dari tarif ojol yang biasanya hanya Rp15 ribuan.
"Nembak ojek harganya dua kali lipat dari harga normal di aplikasi," ujarnya kepada IDN Times, Rabu.
Seorang karyawan lainnya bernama Ridwan mengungkapkan, butuh waktu satu jam berkendara dengan sepeda motornya dari Jalan Sabang menuju Gatot Subroto. Sedangkan jarak yang ditempuh tak sampai lima kilometer.
"Lihat (Google) maps jalannya gak ada yang biru, warnanya merah semua. Semua rute macet," kata dia.
Ridwan akhirnya memilih jalan lain, yakni melalui Jalan Rasuna Said yang mengarah ke Mampang. Di sana kondisi memang sedikit lenggang, kemacetan hanya terjadi saat ada kendaraan yang hendak keluar dan masuk di jalur cepat dan lambat.
