Jalan Terjal Peraih Adhi Makayasa 2025: Ambisi dan Kegagalan Jadi Satu

23 Jul 2025, 11:27 WIB

Letda Axel Fahreza Adiatama, peraih Adhi Makayasa 2025 dari TNI AU (dok. Istimewa)

Jakarta, IDN Times - Kebanggaan dirasakan Letda Axel Fahreza Adiatama, putra asal Solo, setelah resmi meraih penghargaan Adhi Makayasa 2025, predikat tertinggi bagi perwira remaja lulusan terbaik dari Akademi TNI Angkatan Udara (AAU). Penghargaan ini diberikan langsung Presiden Prabowo Subianto dalam upacara Prasetya Perwira (Praspa) TNI-Polri yang berlangsung dengan khidmat.

"Perasaan kami sangat bangga, sekaligus terharu. Setelah tiga tahun menjalani pendidikan militer yang sangat ketat dan penuh tantangan di Akademi Angkatan Udara, akhirnya kami berhasil menyelesaikannya dengan baik dan tuntas. Hari ini kami dilantik, mengucap sumpah sebagai perwira TNI di hadapan Presiden RI, dan bisa berdiri bersama orang tua, itu adalah momen yang sangat membanggakan," ujar Axel di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta.

Kebanggaan Axel semakin lengkap saat menyebut kedua orang tuanya menjadi undangan kehormatan dalam upacara tersebut.

"Momen itu adalah saat yang saya nanti-nantikan, bisa menunjukkan ke ibu dan ayah, semua perjuangan ini membuahkan hasil," ucap dia.

1. Cita-cita yang terwujud

Letda Axel Fahreza Adiatama, peraih Adhi Makayasa 2025 dari TNI AU (dok. Istimewa)

Letda Axel, yang kini berusia 21 tahun, dikenal sebagai sosok yang ambisius sejak kecil oleh orang tuanya. Sang ibunda mengatakan, cita-cita Axel menjadi seorang perwira TNI AU sudah ditanam sejak lama dan diperjuangkan dengan sungguh-sungguh.

"Mas Axel itu sejak kecil memang sudah punya ambisi untuk jadi perwira. Sekarang tercapai. Semoga bisa amanah," kata dia.

2. Adhi Makayasa dari Polri diraih Ipda Malik Aditya Kurniawan, sempat gagal masuk

Ipda Malik Aditya Kurniawan, peraih Adhi Makayasa 2025 dari Polri (dok. Istimewa)

Dalam upacara yang sama, penghargaan Adhi Makayasa 2025 dari Polri diraih oleh Ipda Malik Aditya Kurniawan, perwira remaja lulusan Akademi Kepolisian (Akpol). Pencapaian Malik terasa begitu heroik. Sebab, dia sempat gagal saat masuk Akmil di 2020 lalu, hingga akhirnya masuk Akpol.

"Saya sempat gagal saat mengikuti seleksi Akademi Militer pada 2020. Tapi saya tidak menyerah. Tahun berikutnya saya mencoba Akpol, mengikuti jejak kakek saya yang seorang polisi," kata Malik.

Adhi Makayasa merupakan penghargaan tahunan yang diberikan kepada lulusan terbaik dari tiap matra TNI dan Polri, dengan kriteria prestasi akademik, kepribadian, dan jasmani terbaik selama pendidikan.

3. Ada 2.000 perwira remaja TNI-Polri dilantik Prabowo

Perwira remaja TNI-Polri pamerkan yel-yel di hadapan Presiden Prabowo (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Sebanyak 2.000 calon perwira remaja (capaja) resmi dilantik. Mereka terdiri dari 827 capaja Akademi Militer (Akmil), 293 capaja Akademi TNI Angkatan Laut (AAL), 293 capaja Akademi TNI Angkatan Udara (AAU), dan 447 capaja Akademi Kepolisian (Akpol).

Kemudian, delapan peraih Adhi Makayasa maju ke hadapan Presiden Prabowo. Mereka menjadi simbol perwakilan 2.000 perwira remaja yang dilantik.

Prabowo kemudian meletakkan pangkat ke pundak masing-masing peraih Adhi Makayasa.

Berikut daftar peraih Adhi Makayasa:

1. Letda Alim Bimo Pratowo (Akmil)

2. Letda Muh Afridzal Mukhlis (Akmil)

3. Letda Menenda Putra Duta (AAL)

4. Letda Aryya Handaru (AAL)

5. Letda Evan Basith Reswara (AAU)

6. Letda Axel Fahreza Adiatama (AAU)

7. Ipda Muh. Malik Aditya K (Akpol)

8. Ipda Fathan Putra Riffito (Akpol).