Jakarta, IDN Times - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep menanggapi soal isu tawaran menjadi cawagub DKI Jakarta mendampingi Ridwan Kamil.
Saat ditanya hal tersebut, Kaesang menuturkan bahwa saat ini berbagai dinamika politik sedang dibahas Koalisi Indonesia Maju (KIM).
"Semuanya sedang dibahas di Koalisi. Sabar. Tinggal beberapa hari lagi," kata dia saat ditemui di kawasan Jakarta Selatan, Kamis (8/8/2024).
Dalam kesempatan itu, Kaesang menanggapi isu Partai Keadilan Sejahtera (PKS) bergabung dengan KIM.
Isu PKS bergabung dengan KIM Plus semakin meruak usai muncul wacana pasangan calon (paslon) tunggal akan berlaga melawan kotak kosong di Pilkada DKI Jakarta 2024.
Kaesang menegaskan, komunikasi partainya dengan PKS berlangsung dengan baik sampai saat ini. Bahkan, komunikasi kedua partai itu berjalan dengan sangat lancar.
"Dan seperti PSI juga sudah pernah berkomunikasi dengan PKS beberapa minggu lalu atau bulan. Dan komunikasi itu sangat lancar," katanya.
Sebelumnya, Kaesang mengaku tak takut melawan Anies Baswedan dan Ridwan Kamil di Pilkada DKI Jakarta 2024.
"Kalau saya pribadi, diminta untuk bisa nanti oleh masyarakat untuk maju ke pilkada melawan Pak Anies saya berani, melawan Pak Ridwan Kamil juga saya berani," kata Kaesang saat ditemui di kawasan Jakarta Pusat, Senin (5/8/2024).
Putra bungsu Presiden Joko "Jokowi" Widodo itu lantas mengaku tak masalah apabila nantinya Ridwan Kamil maju di Pilkada DKI Jakarta. Justru menurutnya, Ridwan Kamil punya kapasitas untuk menjadi gubernur di Ibu Kota.
"Ya gak masalah, saya rasa juga Pak Ridwan Kamil cukup punya kapasitas untuk menjadi Gubernur Jakarta selanjutnya," tegas Kaesang.