Jakarta, IDN Times - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep menegaskan belum ada nama calon presiden (capres) yang akan didukung jelang Pemilu 2024.
Hal itu disampaikan Kaesang saat ditanya salah satu jajaran Persatuan Gereja-gereja Indonesia (PGI) mengenai sinyal arah dukungan PSI di Pemilu 2024.
"Belum ada. Jujur, belum ada (nama capres yang akan didukung)," kata Kaesang di Kantor PGI, Jakarta Pusat, Selasa (3/10/2023).
Putra bungsu Presiden Joko "Jokowi" Widodo itu memastikan, PSI masih menjaring aspirasi dari kader dan simpatisan di berbagai daerah.
"Karena kami akan mendengar ke seluruh DPD, DPW. Aspirasi-aspirasi dari teman-teman DPP, DPW seperti apa. Di masyarakat seperti apa kami akan kumpulkan semua baru nanti kami bisa putuskan," ucap Kaesang.
Kaesang lantas menanggapi soal elite PSI yang belakangan ini sering menghadiri acara yang juga dihadiri bakal capres Koalisi Indonesia Maju (KIM), Prabowo Subianto. Terbaru, jajaran pimpinan pusat PSI menghadiri acara deklarasi Demokrat dukung Prabowo beberapa waktu lalu.
Padahal, sebelumnya PSI mendukung bakal capres PDIP Ganjar Pranowo. Kaesang memastikan, dukungan sebelumnya dan kehadiran elite PSI tak di sejumlah agenda bakal capres tak terkait dengan dukungan di Pilpres 2024.
"Untuk sekarang mungkin kemaren Sis Grace, Bro Raja, semua, sudah sempat dulu mendukung satu (bacapres), terus pernah dekat dengan yang sekarang. Tapi saya rasa itu bukan keputusan akhir karena balik lagi, saya akan mendengar dari seluruh aspirasi, dari DPD maupun DPW, supaya kita nanti bisa solid untuk mendukung capres pilihan kita," tutur dia.
Sementara itu, Wakil Ketua Dewan Pembina, Grace Natalie menjelaskan tujuan digelarnya silaturahmi PSI dengan PGI.
Grace berharap, para pendeta bisa membimbing perjuangan PSI jelang Pemilu 2024. Mengingat, salah satu hal yang diperjuangkan PSI adalah tentang pluralisme.
"Kita di sini harap bimbingan dari pa pendeta dan para teman-teman PGI di sini, mohon didukung terus agar perjuangan kami kali ini sampai di Senayan," ucap dia.