Kapolri Cerita Ketatnya Seleksi Calon Siswa Taruna Kemala Bhayangkara
Jakarta, IDN Times - Kapolri Jenderal (Pol) Listyo Sigit Prabowo mengatakan, terdapat 11.765 calon peserta didik dari 38 provinsi yang mengikuti proses seleksi pendaftaran calon siswa SMA Kemala Taruna Bhayangkara.
Hal itu disampaikan saat menggelar silaturahmi dengan siswa terpilih SMA Kemala Taruna Bhayangkara pada Minggu (18/5/2025) malam.
"Kita akhirnya bisa mendapatkan 119 saja 119 totalnya awalnya 120. Namun kemudian yang berlanjut 119 menjadi siswa angkatan pertama untuk SMA Kemala Taruna Bhayangkara," kata Kapolri, Minggu.
1. Kapolri tegaskan tak ada intervensi
Sebagai pimpinan Polri, kata Listyo, dia pun tidak memiliki wewenang melakukan intervensi.
"Artinya yang terpilih ini semuanya adalah karena hasil sendiri dan terpilih dari anak-anak terbaik bangsa Indonesia. Karena ini memang diselenggarakan test-nya hampir di 38 provinsi," katanya.
2. Siswa yang lulus diharapkan sungguh-sungguh menempuh pendidikan
Dia meminta para siswa yang terpilih bisa bersungguh-sungguh menempuh pendidikan. Dengan usia yang kelak memasuki puncak bonus demografi, mereka diyakini akan menjadi aktor penting pembangunan nasional di masa depan.
"Kita harapkan mereka adalah aktor-aktor utama, penggerak-penggerak utama sebagai penggerak dalam mewujudkan Indonesia Emas dan mereka adalah pemimpin-pempimpin di depan," ujar Sigit.
3. Sigit berkomitmen mendukung peningkatan SDM
Sigit menyatakan komitmennya mendukung peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui pendidikan unggulan.
Komitmen tersebut diwujudkan melalui pendirian SMA Kemala Taruna Bhayangkara, yang ditujukan mencetak generasi pemimpin masa depan.
"Hari ini kami bisa ikut bergabung untuk mewujudkan apa yang menjadi program Bapak Presiden yaitu bagaimana kita mewujudkan kualitas SDM (sumber daya manusia) unggul dan salah satunya melalui bagaimana kita mendorong dan membangun sekolah unggulan," kata Sigit.
Listyo menjelaskan, keberadaan SMA Kemala Taruna Bhayangkara menjadi bentuk komitmen Polri dalam mendukung hadirnya pendidikan berkualitas di Tanah Air.
