Keluhan Pemudik: Ruang Menyusui Stasiun Gambir Kurang Luas
Jakarta, IDN Times - Ana (29) dan Indah (24) sedang fokus menjaga dan menyusui bayi mereka masing masing di lantai 2 Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (4/6) pukul 15.10 WIB. Mereka adalah calon penumpang dua kereta api (KA) berbeda.
Dua ibu satu bayi ini masing masing mengaku sengaja datang ke ruang minimalis di utara pintu selatan Stasiun Gambir, lantai 2.
"Nyaman sih, tapi kurang luas. Tadi memang sengaja ke sini biar anteng dan bisa tidurin Devano sebentar," kata Ana, calon penumpang KA tujuan Gambir-Purwakarta, Jawa Barat ini.
Devano, kata dia, masih berusia enam bulan dan masih riskan jika dipaksa ikut menunggu di ruang tunggu biasa. Suasana ruang menyusui bayi menurutnya menjadi alternatif membawa sang buah hati sebelum bertolak ke Purwakarta, Jawa Barat.
Indah juga senada dengan Ana. Meski tidak menidurkan bayinya, Bisma, di box bayi karena masih menyusui di usia empat bulan, Indah juga menilai ruangan khusus ibu dan bayi ini kurang luas.
"Kalau sekarang sih nyaman karena sepi. Tapi gak tau deh kalau penuh. Sempit sih ini ruangannya," ujar Indah, calon penumpang KA Gambir-Semarang, Jawa Tengah.
Dari pantauan IDN Times di ruang menyusui Stasiun Gambir lantai 2, ruangan ini ber-AC dengan luas kurang dari 10 meter. Ada beberapa box bayi dan satu sofa di dekat pintu masuk. PT KAI Daop 1 Jakarta juga mencatat, baru satu ruang menyusui di Stasiun Gambir.
