Kemendikbudristek Anggarkan Rp17,7 Triliun untuk Sarana TIK Pendidikan

Jakarta, IDN Times - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) membuat anggaran Rp17,7 triliun untuk program pengadaan sarana Teknologi, Informasi dan Komunikasi (TIK) pendidikan. Alokasi anggaran dilakukan bertahap.
"Ya harapannya Mas Menteri itu bisa tuntas sampai 2024, tapi sekali lagi, kan tergantung kondisi keuangan negara ya," ujar Karo Perencanaan Kemendikbudristek M Samsuri kepada IDN Times, Jumat (30/7/2021).
1. Tahun 2021 dianggarkan Rp3,7 triliun
Samsuri mengatakan anggaran untuk tahun ini Rp3,7 triliun. Anggaran tersebut berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
"Tahun 2021 ini ada alokasi senilai Rp3,7 triliun, di mana Rp1,7 triliun itu dari APBN pusat, yang Rp2,4 triliun itu dari APBN pusat yang ditransfer ke daerah DAK (dana alokasi khusus) fisik namanya," ujar Samsuri.
Samsuri mengatakan anggaran Rp2,4 triliun itu untuk paket peralatan TIK. Saat ini, sudah ada 15.656 sekolah yang mengajukan. Sementara, anggaran pada 2022 direncanakan Rp3,6 triliun.